FILSAFAT ILMU - PowerPoint PPT Presentation

1 / 22
About This Presentation
Title:

FILSAFAT ILMU

Description:

Materi Mengenal Fils Ilmu Apa itu Filsafat Ilmu? Apa itu Filsafat? Pengertian etimologis Pengertian terminologis Ciri persoalan filsafat Ciri pemikiran filsafat Apa ... – PowerPoint PPT presentation

Number of Views:5089
Avg rating:3.0/5.0
Slides: 23
Provided by: moh
Category:

less

Transcript and Presenter's Notes

Title: FILSAFAT ILMU


1
Ilmu
Filsafat
2
Materi Mengenal Fils Ilmu
Filsafat Ilmu ?
  • Apa itu Filsafat Ilmu?
  • Apa itu Filsafat?
  • Pengertian etimologis
  • Pengertian terminologis
  • Ciri persoalan filsafat
  • Ciri pemikiran filsafat
  • Apa itu Ilmu?
  • Pengertian ilmu
  • Ciri-ciri ilmu
  • Kedudukan Ilmu di antara pengetahuan lain

3
Apa Filsafat itu ?
  • Ada banyak pengertian filsafat.
  • Untuk memudahkan kita bagi 2 saja, yaitu arti
  • Arti secara Etimologis
  • Arti secara Terminologis

4
Pengertian Filsafat (etimologis)
  • Philosophy
  • philos (friend)/ philein (love) sophia/sophos
    (wisdom)
  • filsafat cinta kebijaksanaan

5
Pengertian Filsafat (terminologis)
  • Filsafat sebagai ..
  • Suatu sikap
  • metode berpikir
  • kelompok persoalan
  • kelompok teori
  • analisis kritis bahasa dan istilah
  • pemahaman yang komprehensif

6
  • Filsafat adalah pengetahuan metodis, sistematis
    dan koheren tentang seluruh kenyataan (realitas).
  • Filsafat merupakan refleksi rasional (fikir) atas
    keseluruhan realitas untuk mencapai hakikat (
    kebenaran) dan memperoleh hikmat (
    kebijaksanaan).
  • "Kegiatan manusia yang bertingkat tertinggi
    adalah filsafat yang merupakan pengetahuan benar
    mengenai hakikat segala yang ada sejauh mungkin
    bagi manusia ...
  • Bagian filsafat yang paling mulia adalah filsafat
    pertama, yaitu pengetahuan kebenaran pertama yang
    merupakan sebab dari segala kebenaran".

7
Menurut Witgenstein, Titus Filsafat Usaha
untuk menyatakan kebenaran ilmiah secara
menyeluruh sejelas mungkin.
  • Menurut KattSoff (1963) Filsafat Berpikir
    secara kritis, sistematis, rasional, dan
    komprehensif hingga menghasilkan suatu yang
    runtut dan benar
  • Jadi Filsafat adalah berpikir dengan cara yang
    benar (teoritis) untuk menemukan keputusan
    pengetahuan yang benar (praktis)

8
Filsafat
  • Secara singkat, filsafat mencakup segalanya.
  • Filsafat datang sebelum dan sesudah ilmu
    pengetahuan disebut sebelum karena semua ilmu
    pengetahuan khusus mulai sebagai bagian dari
    filsafat dan disebut sesudah karena ilmu
    pengetahuan khusus pasti menghadapi pertanyaan
    tentang batas-batas dari kekhususannya.

9
FILSAFAT
  • Penjelasan arti kata dan konsep dengan analisis
    logis
  • Untuk mendapatkan gambaran keseluruhan. Artinya
    filsafat berusaha untuk mengkombinasikan
    bermacam-macam sain dan pengalaman kemanusiaan
    sehingga menjadi pandangan yang konsisten tentang
    alam
  • EMPAT PENDEKATAN FILSAFAT
  • 1. PENDEKATAN DEFINISI
  • melalui definisi dapat dilihat perbedaan
    filsafat dengan ilmu pengetahuan maupun teologi
  • Ilmu pengetahuan hanya mengkaji sebatas
    gejala-gejala yang tampak dan berusaha
    menjelaskannya secara kausalistik sedang teologi
    mengkaji semesta supra indrawi, semesta ketuhanan
    namun sebatas keimanan

10
BERPIKIR FILSAFAT -gt MENYELURUHContoh Seorang
pendaki gunung berdiri di puncak gunungDia akan
melihat semua yang ada di bawahnya. Seorang
ilmuwan tidak puas mengenal ilmu dari sudut
pandang ilmu itu sendiri. Dia ingin tahu kaitan
ilmu dengan moral, agama, dsb. BERPIKIR FILSAFAT
-gt MENDASARContoh Orang mampu membongkar
fundamenl Ia tidak percaya begitu saja ilmu itu
benar, mengapa benar, bagaimana proses
penilaiannya, apa kreterianya benar itu apa? Dsb.
BERPIKIR FILSAFAT -gt SPEKULATIF Keraguaan atas
penemuan Tugas utamanya menetapkan dasar-dasar
yang dapat diandalkan
Socrates
11
CIRI BERPIKIR KEFILSAFATAN
  • RADIKAL -gt berpikir sampai ke akar-akarnya sampai
    pada hakikat atau substansi yang dikirkan.
  • UNIVERSAL -gt pemikiran sampai menyangkut
    pengalaman umum manusia
  • KONSEPTUAL -gtmerupakan hasil generalisasi dan
    abstraksi pengalaman manusia
  • KOHEREN DAN KONSISTEN (runtut). Koheren artinya
    sesuai dengan kaidah berpikir logis. Konsisten
    artinya tidak mengandung kontradiksi.
  • SISTEMATIK -gt pendapatnya saling berhubungan
    secara teratur dan terkandung ada maksud dan
    tujuan tertentu.
  • KOMPREHENSIF -gt mencakup atau menyeluruh dalam
    menjelaskan alam semesta secara keseluruhan.
  • BEBAS -gt sampai batas-batas yang luas bebas dari
    prasangka sosial, historis, kultural, bahkab
    religius.
  • BERTANGGUNG JAWAB -gt hasil pemikirannya harus
    dipertanggungjawabkan.

Plato
12
FILSAFAT ILMU
  • Filsafat -gt disiplin ilmu yang terkait dengan
    perihal kebijakan. Kebijakan merupakan titik
    ideal dalam kehidupan manusia -gt menjadikan
    manusia untuk bersikap dan bertindak atas dasar
    pertimbangan kemanusiaan yang tinggi bukan
    bertindak sebagaimana yang biasa dilakukan
    manusia.
  • Arti Informal
  • Sekumpulan sikap dan kepercayaan terhadap
    kehidupan dan alam yang biasanya diterima secara
    tidak kritis.
  • Arti Formal
  • Suatu proses kritik atau pemikiran terhadap
    kepercayaan dan sikap yang sangat dijunjung
    tinggi

13
Sebuah disiplin memiliki objek forma dan objek
materiobjek forma ? sudut pandang yang diambil
dalam menganalisis objek sedang objek materi
merupakan objek yang dianalisis Obyek formal
adalah cara pendekatan yang dipakai atas obyek
material, yang sedemikian khas sehingga
mencirikan atau mengkhususkan bidang kegiatan
yang bersangkutan. Jika cara pendekatan itu
logis, konsisten dan efisien, maka dihasilkanlah
sistem filsafat. OBJEK MATERIANTROPOLOGISOSISOL
OGIPSIKOLOGIOBJEK FORMA ANTROPOLOGI
MENGANALISIS KEBUDAYAANSOSIOLOGI
HUBUNGAN DLM MASYARAKATPSIKOLOGI
KEJIWAAN FILSAFAT objek formanya penalaran
sistematis yang kritis, radikal dsb
objek materinya manusia secara keseluruhan
MANUSIA
14
  • Ilmu filsafat memiliki obyek material dan obyek
    formal. Obyek material adalah apa yang
    dipelajari dan dikupas sebagai bahan (materi)
    pembicaraan, yaitu gejala "manusia di dunia yang
    mengembara menuju akhirat". Dalam gejala ini
    jelas ada tiga hal menonjol, yaitu manusia,
    dunia, dan akhirat.
  • Maka ada filsafat tentang manusia (antropologi),
    filsafat tentang alam (kosmologi), dan filsafat
    tentang akhirat (teologi - filsafat ketuhanan
    kata "akhirat" dalam konteks hidup beriman dapat
    dengan mudah diganti dengan kata Tuhan).
    Antropologi, kosmologi dan teologi, sekalipun
    kelihatan terpisah, saling berkaitan juga, sebab
    pembicaraan tentang yang satu pastilah tidak
    dapat dilepaskan dari yang lain. Juga
    pembicaraan filsafat tentang akhirat atau Tuhan
    hanya sejauh yang dikenal manusia dalam dunianya.

15
2. Pendekatan Sistematikabertolak dari APA
YANG DAPAT SAYA KETAHUI? APA
YANG DAPAT SAYA HARAPKAN? APA
YANG DAPAT SAYA LAKUKAN?
ADA
ONTOLOGI
METAFISIKA
ETIKA
EPISTEMOLOGI
PENGETAHUAN
NILAI
ESTETIKA
16
PENGEMBANGAN PENGETAHUAN TEORETIS
konsulidasi
RFLEKTIF
Menguasai the state of the art dari keseluruhan
aspek dunia keilmuan
FILSAFAT ILMU TERAPAN
KRITIS
PENDEKATAN FILOSOFIS
Menguasai the state of the art dari keseluruhan
pemikiran kefilsafatan tentang dunia ilmu
MENDASAR
FILSAFAT ILMU MURNI
MENYELURUH
Gagasan Baru
Pengembangan pengetahuan metodologis
KAITAN FILSAFAT ILMU MURNI DENGAN FILSAFAT ILMU
TERAPAN
17
3. PENDEKATAN TOKOH DAN ALIRAN Rene Descartes,
Spinoza, Leibniz, ? aliran rasional yang
berpandangan semua pengetahuan
bersumber
pada akal bahwa akal lah yang mampu

menangkap ide semesta secara jernih dan
gamblang David Hume, John Locke, Berkey ? aliran
empirisme menekankan pengalaman sebagai
sumber
pengetahuan Imanuel Kant
? aliran kritisme --- akal menerima
bahan-bahan yang
masih kacau dari pengalaman
empiris lalu mengatur dan
menertibkan dalam
kategori, ruang dan waktu Hegel , Fichte,
Schelling ? aliran idealisme ---
pengetahuan adalah proses mental
atau proses
psikologis yang sifatnya subjektif Edmund
Husserl ? aliran
fenomenologi penampakan atau fenomena yang

mana antara fenomena dan kesadaran tidak
terisolir satu
sama lain tetapi selalu
berhubungan
18
Apa Ilmu itu?
  • Pengertian Ilmu Secara Etimologis
  • ilmu science lt-- scio, scire (Latin) tahu
  • alima (Arab) tahu
  • ngelmu (Jawa)
  • Ilmu tidak sama dengan pengetahuan (knowledge,
    Inggris)
  • Jadi ilmu bagian dari pengetahuan yang
    memiliki ciri-ciri tertentu.

19
Ciri-ciri Ilmu
  • berobjek
  • bermetode
  • bersistem
  • empiris-rasional
  • mengejar objektivitas dan intersubjektivitas
  • dapat diverifikasi atau difalsifikasi

20
Kedudukan Ilmu di antara Pengetahuan Lain
  • Jenis-jenis Pengetahuan
  • P. biasa
  • P. ilmiah (ilmu)
  • P. teknologi
  • P. ideologi
  • P. filosofi
  • P. mistis
  • P. Agama
  • Jadi Ilmu bagian pengetahuan

21
SUMBER FUNGSI DAN KRITERIA PEMBEDA PENGETAHUAN
  • BAIK-BURUK gtETIKA
  • BENAR-SALAH gt LOGIKA
  • INDAH-JELEK gt ESTETIKA

PENGETAHUAN
fungsi
menilai
sumber
kriteria pembeda
  • RASIO
  • PANCAINDERA
  • PERASAAN
  • INTUISI
  • WAHYU
  • Apa gt ontologi
  • Bagaimana gt epistemologi
  • Nilai mana gt Axiologi

22
SUMBER PENGETAHUAN
seni agama
ilmu Akal 0
0
Pancaindera 0 0 Perasaan
0
X Intuisi
0 X wahyu
Write a Comment
User Comments (0)
About PowerShow.com