PERKEMBANGAN BUMN - PowerPoint PPT Presentation

About This Presentation
Title:

PERKEMBANGAN BUMN

Description:

PERKEMBANGAN BUMN UU. No. 19/2003 ttg BUMN (ps. 1) Perkembangan BUMN 1. Generasi Pertama (1945-1959) Pada periode sebelum kemerdekaan, Pemerintah Hindia Belanda ... – PowerPoint PPT presentation

Number of Views:2203
Avg rating:3.0/5.0
Slides: 12
Provided by: evahany
Category:

less

Transcript and Presenter's Notes

Title: PERKEMBANGAN BUMN


1
PERKEMBANGANBUMN
2
UU. No. 19/2003 ttg BUMN (ps. 1)
3
(No Transcript)
4
(No Transcript)
5
Perkembangan BUMN
6
1. Generasi Pertama (1945-1959)
  • Pada periode sebelum kemerdekaan, Pemerintah
    Hindia Belanda melakukan usaha untuk kepentingan
    Pemerintah Belanda, diatur dalam IBW (lndische
    Bedrijven Wet), ICW (Indische Comptabiliteits
    Wet), dan berbagai peraturan lainnya.
  • Setelah merdeka pengelolaannya beralih kepada
    Negara RI. Diawali pembentukan PN (Perusahaan
    Negara) untuk mengembangkan usaha di sektor
    public utilities, seperti Perusahaan Jawatan
    Kereta Api /PJKA, Pas Telepon Telegraf /PTT),
    Damri. Setelah pengakuan kedaulatan, didirikan
    BNI, BRI, Pelni, Garuda, Semen Gresik, Pupuk
    Sriwijaya.
  • Pemerintah jg melakukan Program Benteng untuk
    membangun usahawan pribumi untuk mengimbangi
    usahawan keturunan Cina.

7
2. Genearsi Kedua (1959-1974)
  • Gerakan nasionalisasi (th. 1957) yg diatur dlm PP
    No. 27/1957 jo. UU No. 26/1959 ttg Nasionalisasi
    Perusahaan Belanda, shg peranan negara sangat
    dominan (periode etatisme).
  • Lahir UU. No.1/1967 ttg Penanaman Modal Asing
    (PMA) dan UU. No.6/1968 ttg Penanaman Modal Dalam
    Negeri (PMDN) shg sistem ekonomi etatisme mulai
    ke arah pasar bebas.
  • Melalui kedua UU tsb, para investor asing dan
    nasional diundang berpartisipasi dalam
    pembangunan ekonomi shg peranan BUMN mulai
    tersaingi oleh swasta.

8
3. Generasi Ketiga (1974-1982)
  • Naiknya harga minyak tahun 1973, Pemerintah
    melakukan ekspansi besar-besaran dengan
    mendirikan BUMN, akan tetapi harga minyak mulai
    merosot tahun 1983. Shg dilakukan pengetatan
    anggaran negara melalui berbagai kebijakan,
    diantaranya Tax Reform, dengan
  • a. UU No.6 198/3 tentang Ketentuan Umum dan Tata
    Cara Perpajakan.
  • b. UU No.7/1983 tentang Pajak Penghasilan.
  • c. UU No.8 /1983 tentang Pajak Pertambahan Nilai
    Barang dan Jasa, dan Pajak Penjualan Atas barang
    Mewah.
  • d. UU No.12 /1985 tentang Pajak Bumi dan
    Bangunan.
  • Pada dekade tahun 1980-an, sisa-sisa sektor
    public utilities yang dicanangkan untuk BUMN pun
    mengalami transformasi menuju swastanisasi.

9
4. Generasi Keempat (1982-1990)
  • Gelombang globalisasi, deregulasi-debirokratisasi,
    dan swastanisasi melahirkan BUMN generasi
    keempat, yang sebenarnya status hukumnya masih
    kabur, misalnya Bank Duta status murni swasta
    atau quasi BUMN. Contoh lainnya perusahaan yang
    didirikan oleh Yayasan Dana Pensiun (YPD) yang
    bernaung di bawah BUMN, secara formal berstatus
    swasta, tetapi bisnisnya terikat dengan captive
    market (pasar yang dapat dikuasai) BUMN.
  • Masalah kepentingan umum, makin tidak jelas wujud
    dan bentuknya dalam era ekonomi global. Sebagai
    contoh tiga BUMN yang sudah go public, yaitu PT
    Telkom, PT Timbang Timah, dan PT Indosat, PT
    Semen Gresik, dana yang dihasilkan untuk membayar
    hutang luar negeri.

10
4. Generasi Keempat (1982-1990)
11
  • ALHAMDULILLAH
  • SEMOGA BERMANFAAT
Write a Comment
User Comments (0)
About PowerShow.com