SEKOLAH ILMU DAN TEKNOLOGI HAYATI INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG Jl' Ganesa No' 10 Bandung 40132, TelpFa

1
SEKOLAH ILMU DAN TEKNOLOGI HAYATIINSTITUT
TEKNOLOGI BANDUNGJl. Ganesa No. 10 Bandung
40132, Telp/Fax. [phone],e-mail
sith_at_itb.ac.id, http //www.sith.itb.ac.id
T
2
PROGRAM STUDI DI SITH

• Sarjana Biologi
• Mikrobiologi
• Magister Biologi
• Bioteknologi
• Biomanajemen
• Doktor Biologi

3
STAF PENGAJAR

• Dosen dari dalam luar SITH
• 35 dosen SITH seluruhnya
• berkualifikasi Doktor lulusan
• dalam luar negeri, dengan
• berbagai bidang kepakaran.

4
KELOMPOK KEILMUAN DI SITH

• Ekologi dan Biosistematik
• Fisiologi, Biologi Perkembangan dan Biomedika
• Mikrobiologi, Genetika dan Biologi Molekuler
• Sains dan Bioteknologi Tumbuhan

5
KK Ekologi Biosistematik

• TOPIK PENELITIAN
• Agenda riset Pengembangan Rekayasa Ekologi
  (Ecological Engineering) melalui Reproduksi,
  Reintroduksi dan Rehabilitasi
• Rekayasa ekologis untuk meningkatkan
  produktivitas sumberdaya hayati dan rehabilitasi
  lingkungan
• Pengembangan metodologi analisis dan penilaian
  keragaman hayati, konservasi
• Pengelolaan sumberdaya hayati melalui pemanfaatan
  pengetahuan tradisional
• Kajian-kajian fungsi ekosistem

6
KK Mikrobiologi, Genetika Biologi Molekuler

• TOPIK PENELITIAN
• Pembungkaman gen pada buah-buahan
• Ekspresi gen pada prokariot
• Rekayasa genetika tumbuhan
• Filogenetika molekuler penanda genetik
• Interaksi fungi-tumbuhan
• Bakteri rizosfer
• Biofuel dari proses mikrobial
• Probiotik mikroalga utk akuakultur
• Bioremediasi limbah minyak bumi
• Microbial Enhanced Oil Recovery
• Produksi keju
• Pengembangan teknologi perjamuran

7
KK Fisiologi, Biologi Perkembangan Biomedika

• TOPIK PENELITIAN
• Fisiologi peredaran
• Neurofisiologi
• Biologi perilaku hewan
• Entomologi pengelolaan hama
• Reproduksi
• Bioteknologi hewan
• Genetika perkembangan
• Toksikologi
• Diferensiasi sel, kanker ekspresi gen

8
KK Sains Bioteknologi Tumbuhan

• TOPIK PENELITIAN
• Metabolit sekunder
• Pengujian metabolit terhadap proses fisiologi
• Meningkatkan produksi metabolit sekunder
• Kultur jaringan tumbuhan
• Rekayasa genetika dan transgenetika
• Bioteknologi tumbuhan ekonomi

9
SUMBER DAYA DAN FASILITAS

• Laboratorium
• Perpustakaan
• Studio Komputer
• Rumah Hewan, Rumah Kaca
• Rumah Kawat Kolam
• Unit Optik Audiovisual
• Unit Gelas Kimia
• Museum, Herbarium
• Ruang kultur Drosophila
• Ruang bedah
• Ruang pendingin

10
LABORATORIUM DI SITH

• Lab. Instruksional
• Lab. Analisis Ekosistem Aquatik Terestrial
• Lab. Analisis Molekular Kromosom
• Lab. Uji Toksisitas Uji Hayati Serangga
• Lab. Analisis Kimia Bahan Alam
• Lab. Bioproses 12
• Lab. Transformasi Mikropropagasi
• Lab. Analisis Struktur Perkembangan
• Lab. Bioremediasi
• Lab. Identifikasi Determinasi

11
PROGAM SARJANA BIOLOGI

• Sekolah Ilmu Teknologi Hayati
• Institut Teknologi Bandung

12
Tujuan Pendidikan Biologi

• Tujuan Pendidikan Program Sarjana Biologi adalah
  Menghasilkan lulusan unggul yang menguasai
  prinsip-prinsip pemersatu Biologi, mampu
  menganalisis dan mengatasi permasalahan ilmu
  kehayatan dengan pemikiran dan pendekatan
  terkini, serta memiliki kompetensi pendukung
  untuk dapat bersaing, mengembangkan diri, dan
  menyesuaikan diri terhadap kemajuan IPTEK dan
  perkembangan masyarakat.

13
Kompetensi Lulusan

• Menguasai dasar-dasar pengetahuan biologi, dan
  memiliki kerangka berpikir konseptual yang dapat
  mengidentifikasi hubungan antar prinsip-prinsip
  pemersatu dalam biologi.
• Memahami dan dapat menggunakan pemikiran dan
  proses metode ilmiah
• Memiliki kemahiran teknologi dan memahami
  penggunaan informasi
• Mampu menggunakan prinsip dasar keilmuan untuk
  pengembangan ilmu kehayatan serta aplikasinya
  dalam teknologi.

14
Kompetensi Lulusan

• Mampu berkomunikasi secara efektif
• Mampu bekerja mandiri maupun berkelompok dalam
  tim yang multidisiplin.
• Memahami hakikat dan sifat biologi sebagai
  sains dan bagaimana kaitannya dengan disiplin
  ilmu yang lain, perkembangan masyarakat, dan
  teknologi

15
Kurikulum

• 144 sks, terdiri dari
• Mata Kuliah TPB (36 SKS)
• Mata Kuliah Wajib (84 SKS)
• Mata Kuliah Pilihan (24 SKS), dari
• luar dan dalam Program Studi atau
• minor

16
Struktur Kurikulum
17
(No Transcript)
18
(No Transcript)
19
Mata Kuliah Pilihan Program Studi
20
Mata Kuliah Pilihan Luar Program Studi yang Dapat
Diambil
Mata Kuliah Minor Program Studi yang Dapat Diambil
Mata Kuliah Minor Program Studi BIOLOGI
21
Penelitian Tugas Akhir

• Dalam kegiatan Tugas Akhir, mahasiswa mendapat
  kesempatan untuk mengembangkan minat keilmuan dan
  meneliti di bawah bimbingan dosen-dosen yang
  pakar dalam bidangnya. Mahasiswa juga akan
  memperoleh ketrampilan dalam memanfaatkan
  berbagai metode dan peralatan untuk menangani
  permasalahan ilmiah dasar maupun terapan.
• Penelitian mahasiswa diarahkan pada topik-topik
  yang menjadi fokus kajian dari keempat Kelompok
  Keahlian dalam SITH, yaitu
• Ekologi dan Biosistematik
• Fisiologi, Biologi Perkembangan dan Biomedika
• Mikrobiologi, Genetika dan Biologi Molekuler
• Sains dan Bioteknologi Tumbuhan.

22
Lapangan Pekerjaan

• Instansi Pemerintah
• Instansi swasta/industri
• Kewirausahaan
• Bidang-bidang pendidikan, penelitian,
  pertanian/agribisnis, kesehatan, peternakan,
  kehutanan, perikanan, pertambangan, lingkungan
  hidup dan masih banyak lagi.

23
Kuliah Lapangan Proyek Ekologi Taman Nasional
Baluran 2005
24
PROGRAM STUDI MIKROBIOLOGI

• SEKOLAH ILMU DAN TEKNOLOGI HAYATI
• INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG

25
KEUNGGULAN MIKROBA

• Keanekaragaman mikroba sangat tinggi, terutama di
  Indonesia yang merupakan negara tropis
• Mikroba merupakan organisme model yang paling
  sederhana ? pengembangan ilmu pesat
• Mikroba mudah dimanipulasi untuk kepentingan
  manusia
• Contoh pemanfaatan mikroba oleh manusia
• 1. Kontrol kualitas
• 2. Menghasilkan vaksin, antibiotik, dan
  obat-obatan
• 3. Bioremediasi
• 4. MEOR (Microbial Enhanced Oil Recovery)
• 5. Bioleaching
• 6. Produksi metabolit mikroba dalam skala
  industri
• 7. dll

26
MENGAPA S1 MIKROBIOLOGI

• Pengembangan ilmu.
• Ukuran sangat kecil, 0,01 mm 10mm ? teknik
  khusus yang memerlukan keterampilan
• Sikap kerja yang perlu ditanamkan sejak awal.
• Analisis pasar

27
PROSPEK BIDANG KERJA

• Bidang Pertanian , Perikanan dan Kelautan
• Bidang Pendidikan dan Penelitian
• Politeknik Kesehatan, LIPI, LON, Lembaga
  Eijkman, dll
• Bidang Agrobisnis
• Industri jamur
• Bidang Industri
• Industri kimia, petrokimia, Industri makanan,
  LOreal, PNG, dll
• Bidang Kesehatan (swasta maupun BUMN)
• PT. Kimia Farma, PT. Biofarma
• Konsultan
• 7. Instansi Pemerintah
• Balai Besar POM dan Batan
• Wirausaha
• dll

28
GAMBARAN JUMLAH KEBUTUHANPROFIL LULUSAN BIOLOGI
(SUB BIDANG MIKROBIOLOGI) DAN LAPANGAN PEKERJAAN
YANG DIHADAPI
29
VISI DAN MISI PRODI MIKROBIOLOGI

• VISI PRODI MIKROBIOLOGI
• Menjadi pusat pengetahuan mikrobiologi tropis
  untuk Asia dan dunia
• MISI PRODI MIKROBIOLOGI
• Mengembangkan pengetahuan, keterampilan, dan
  etika dalam bidang mikrobiologi

30
KOMPETENSI UMUM SARJANA MIKROBIOLOGI

• Menguasai dasar-dasar mikrobiologi dan non
  mikrobiologi strategis
• Mampu memecahkan masalah ilmu pengetahuan dan
  teknologi kehayatan
• Mampu bekerja mandiri maupun berkelompok dalam
  tim yang multidisiplin
• Mempunyai wawasan luas sehingga tanggap dan mampu
  menyesuaikan diri terhadap perkembangan IPTEK
• Mampu mengembangkan dan menyesuaikan diri
  terhadap perkembangan masyarakat
• Mampu menggunakan prinsip dasar keilmuan untuk
  pengembangan biosains, bioteknologi, dan
  biomanajemen
• Mampu mengidentifikasi, merumuskan, dan
  memecahkan permasalahan biologi secara umum
• Mampu berkomunikasi secara efektif
• Menyadari pentingnya pendidikan seumur hidup

31
KOMPETENSI KHUSUS SARJANA MIKROBIOLOGI

• Menguasai berbagai pengetahuan serta teknik dasar
  penanganan mikroba, yang meliputi
• Isolasi dan identifikasi mikroba
• Penapisan mikroba
• Pemuliaan strain mikroba
• Propagasi sel
• Produksi metabolit dan biomassa
• Ekstraksi produk
• Bioesai
• Preservasi
• Karakterisasi

32
BODY OF KNOWLEDGE
33
CRITICAL PATH/ROAD MAP
34
STRUKTUR KURIKULUM PRODI MIKROBIOLOGI

• Tahap Persiapan Bersama

35
STRUKTUR KURIKULUM .(lanjutan)
Tahap Sarjana
36
STRUKTUR KURIKULUM .(lanjutan)
37
STRUKTUR KURIKULUM .(lanjutan)
38
JALUR BIDANG ILMU

• Mikrobiologi sains
• Mempelajari serta mengembangkan
• sains mikrobiologi melalui pendekatan
• yang dimulai dari tingkat ekologis,
• sampai dengan tingkatan seluler dan
• molekuler
• Mikrobiologi industri
• Mengembangkan aplikasi mikrobiologi
• di industri, seperti
• produksi makanan dan minuman fermentasi,
• penggandaan produksi metabolit mikroba,
• peningkatan perolehan minyak bumi,
• dan sebagainya

39
JALUR BIDANG ILMU (lanjutan)

• Mikrobiologi lingkungan
• Mengembangkan pemanfaatan
• mikroba untuk mengatasi berbagai
• permasalahan lingkungan, seperti
• bioremediasi, pengendalian hama,
• pengolahan limbah, dan sebagainya.
• Mikrobiologi medis
• Mempelajari berbagai penyakit
• yang disebabkan oleh mikroba,
• mencari metabolit antimikroba/antibiotik
• yang dihasilkan mikroba, dll.

40
(No Transcript)
41
Pengabdian Kepada Masyarakat (pembuatan kecap
ikan fermentasi)
42
(No Transcript)
43
(No Transcript)
44
(No Transcript)
45

• TERIMAKASIH
• Informasi lebih lanjut
• Program Studi Mikrobiologi
• E-mail prodimikro_at_sith.itb.ac.id
• Homepage http//www.sith.itb.ac.id/prodimikro/in
  dex.htm

46
PROGRAM MAGISTER BIOTEKNOLOGI

• Sekolah Ilmu Teknologi Hayati
• Institut Teknologi Bandung

47
Informasi Umum

• Indonesia adalah negara tropika yang memiliki
  sumber daya alam hayati melimpah, namun belum
  dikembangkan secara optimal menjadi produk-produk
  hayati yang memiliki nilai tambah (produk
  bioteknologi). Hal ini antara lain disebabkan
  oleh kurangnya tenaga-tenaga ahli di bidang
  bioteknologi yang dapat meneliti, mengembangkan
  dan mengkomersialisasikan produk-produk hayati
  tersebut untuk kemakmuran bangsa Indonesia.

• Untuk menjawab tantangan tersebut, sejak tahun
  2003 program magister Departemen Biologi ITB
  membuka bidang khusus bioteknologi. Pada tahun
  2005, Bioteknologi mendapat ijin dari DIKTI
  sebagai program studi tersendiri dan pada tahun
  2006, sejalan dengan perubahan struktur
  organisasi di ITB BHMN, program studi magister
  Bioteknologi berada dibawah Sekolah Ilmu
  Teknologi Hayati (SITH) ITB.

48

• Program ini didirikan untuk menghasilkan
  tenaga-tenaga ahli bioteknologi yang unggul dalam
  pendidikan, penelitian, maupun pengembangan
  produk-produk hayati yang dapat dikomersialkan,
  juga mampu bersaing secara nasional bahkan
  internasional

49
Kurikulum

• Kurikulum program studi magister bioteknologi
  terdiri dari 36 SKS yang dalam pelaksanaannya
  dapat diselesaikan dalam 3 semester. Kurikulum
  tersebut terdiri dari 15 SKS mata kuliah wajib,
  12 SKS penelitian, seminar, penilisan tesis, dan
  sidang, serta 9 SKS mata kuliah pilihan.

50
Matakuliah Pilihan Program Studi
Matakuliah Wajib Non Jalur Pilihan
51
PROGRAM MAGISTERBIOMANAJEMEN

• Sekolah Ilmu Teknologi Hayati
• Institut Teknologi Bandung

52
Program Studi Magister Biomanajemen

• Keanekaragaman hayati Indonesia merupakan sumber
  daya hayati (SDH) yang memiliki keunggulan
  komparatif dalam lingkungan global jika dikelola
  dengan baik.

53
Program Studi Magister Biomanajemen

• Kompleksitas permasalahan pengelolaan SDH LH
  Tropika menuntut dilakukannya pengelolaan secara
  terintegrasi antara aspek-aspek ekologi, ekonomi
  dan sosial budaya.

54
Program Studi Magister Biomanajemen

• Untuk mengantisipasi peluang dan tantangan
  tersebut, Program Studi Magister Biomanajemen
  diselenggarakan dengan tujuan untuk mempersiapkan
  peserta menjadi tenaga ahli yang kompeten dan
  profesional serta mampu menggunakan pendekatan
  interdisiplin dalam mengelola SDH LH Tropika.

55
Pendekatan Studi Biomanajemen

• Kajian Biomanajemen dilandasi oleh
  pengetahuan-pengetahuan yang diturunkan dari dua
  sistem yang berbeda, yaitu Ecosystem dan Human
  System.
• Integrasi dari pengetahuan-pengetahuan dari kedua
  sistem tersebut dibutuhkan untuk mencari
  bentuk-bentuk pemanfaatan (bio-
• resources use) secara efisien dan tepat
  guna.
• Keahlian yang menangani penggunaan sumberdaya
  hayati di atas berkembang dalam keilmuan
  biomanagement.

• Pada saat ini tantangan besar dari biomanagement
  adalah memberi sumbangan kepada tercapainya
  pembangunan berkelanjutan (sustainable
  development).

56
Kompetensi LulusanProgram Studi Magister
Biomanajemen

• Mampu mengintergrasian ilmu ekologi, ekonomi dan
  sosial budaya untuk pengelolaan sumberdaya hayati
  dan lingkungan hidup tropika.
• Mampu mengidentifikasi, menganalisis masalah PSDH
  LHT serta merancang model pengelolaannya.
• Mampu bekerja dan berinisiatif dalam kelompok
  multi disiplin
• Mengerti tanggungjawab dan etika profesi
• Mampu ikut berpartisipasi dan menyesuaikan diri
  dalam perkembangan IPTEKS dan masyarakat
• Mampu berkomunikasi dan mengekpresikan diri
  secara efektif

57
Masukan Program

• Lulusan S-1 dari berbagai disiplin ilmu.
• Selama lebih dari 8 tahun, studi PSDH LH
  Tropika di ITB diminati oleh peserta dengan
  berbagai latar belakang pendidikan seperti
  biologi, kehutanan, pertanian, peternakan,
  kedokteran hewan, dan teknik dengan berbagai
  macam pengalaman profesional seperti birokrat,
  peneliti, dosen, aktivis LSM, tenaga medik, guru,
  konsultan serta berasal dari berbagai daerah di
  Indonesia.

58
Struktur Kurikulum
Mata Kuliah Wajib
59
Struktur Kurikulum
Mata Kuliah Pilihan