ARSITEKTUR PRODUK

1

• ARSITEKTUR PRODUK

2
(No Transcript)
3
(No Transcript)
4
Definisi

• Skema elemen-elemen fungsional dari produk
  disusun menjadi chunk yang bersifat fisikal dan
  menjelaskan bagaimana setiap chunk berinteraksi.
• Chunk adalah kesatuan dari elemen fisik
  produk(part, komponen,sub rakitan) yang
  mengimplementasikan fungsi produk

5
Tujuan

• Menguraikan komponen fisik dasar dari produk, apa
  yang harus dilakukan komponen tersebut dan
  seperti apa penghubung (interface) yang digunakan
  untuk peralatan lainnya.

6
Output Arsitektur Produk

• Perkiraan rancangan geometri dari produk
• Penjelasan mengenai chunk-chunk utama
• Dokumentasi interaksi penting antar chunk

7
Jenis Asitektur Produk

• Arsitektur modular
• Fungsi fungsi produk berada pada banyak chunk
• Arsitektur terintegrasi
• Fungsi fungsi produk berada pada beberapa
  chunk.

8
Ciri Arsitektur Modular

• Chunk melaksanakan atau mengimplementasikan satu
  atau sedikit elemen fungsional pada keseluruhan
  fisiknya.
• Interaksi antar chunk dapat dijelaskan dengan
  baik.

9
Ciri-ciri arsitektur integral

• Elemen-elemen fungsional dari produk
  diimplementasikan dengan menggunakan lebih dari
  satu chunk
• Satu chunk mengimplementasikan beberapa elemen
  fungsional
• Interaksi antar chunk sulit dijelaskan

10
Tipe-tipe modularitas

• Arsitektur modular slot
• Masing-masing penghubung antar chunk pada
  arsitektur ini mempunyai tipe yang berbeda dari
  yang lain, oleh karena itu beberapa chunk yang
  terdapat dalam produk tidak dapat dipertukarkan.
• Contoh Radio dan speedometer mempunyai tipe
  hubungan yang berbeda pada panel instrumen.

11

• Arsitektur modular Bis
• Pada arsitektur ini chunk-chunk yang berbeda
  dapat dihubungkan ke produk melalui hubungan yang
  sama.
• Contoh Perluasan card untuk komputer

12

• Arsitektur modular seksional
• Pada arsitektur ini semua penghubung mempunyai
  tipe yang sama, rakitan dibuat dengan
  menghubungkan chunk yang satu dengan yang lainnya
  melalui penghubung yang identik.
• Contoh Pada sistem pipa, sistem sofa yang
  melingkar, dinding pemisah kantor, dan beberapa
  sistem dikomputer.

13
Kapan arsitektur produk ditetapkan

• Pada tahap pengembangan konsep, secara informal
  melalui sketsa, diagram-diagram fungsi dan
  prototipe awal dan pada tahap perancangan tingkat
  sistem.

14
Langkah menetapkan arsitektur produk

• Membuat skema produk
• Mengelompokkan elemen-elemen yang terdapat dalam
  skema
• Membuat rancangan geometris yang masih kasar.
• Mengidentifikasi interaksi fundamental dan
  insidental.

15
Membuat skema produk

• Skema adalah diagram yang menggambarkan
  pengertian tim terhadap elemen-elemen penyusun
  produk.
• Contoh dibawah ini skema Printer Deskjet

16
DeskJet Printer Schematic
EnclosePrinter
Print Cartridge
Provide Structural Support
Display Status
Accept User Inputs
Position Cartridge In X-Axis
StoreOutput
Position Paper In Y-Axis
Control Printer
Supply DC Power
StoreBlankPaper
Pick Paper
Command Printer
Communicate with Host
Flow of forces or energy Flow of material Flow of
signals or data
Functional or Physical Elements
Connect to Host
17
Cluster Elements into Chunks
Enclosure
EnclosePrinter
Print Cartridge
User Interface Board
Provide Structural Support
Display Status
Accept User Inputs
Position Cartridge In X-Axis
Chassis
StoreOutput
Position Paper In Y-Axis
Control Printer
Power Cord and Brick
Supply DC Power
StoreBlankPaper
Pick Paper
PrintMechanism
Paper Tray
Command Printer
Communicate with Host
Host Driver Software
Functional or Physical Elements
Chunks
Connect to Host
Logic Board
18
Geometric Layout
19
Incidental Interactions
Enclosure
User Interface Board
Styling
Thermal Distortion
Vibration
Paper Tray
Print Mechanism
Logic Board
Host Driver Software
RF Interference
Thermal Distortion
RF Shielding
Chassis
Power Cord and Brick
20

• ARSITEKTUR PRODUK

21
(No Transcript)
22
(No Transcript)
23
Definisi

• Skema elemen-elemen fungsional dari produk
  disusun menjadi chunk yang bersifat fisikal dan
  menjelaskan bagaimana setiap chunk berinteraksi.
• Chunk adalah kesatuan dari elemen fisik
  produk(part, komponen,sub rakitan) yang
  mengimplementasikan fungsi produk

24
Tujuan

• Menguraikan komponen fisik dasar dari produk, apa
  yang harus dilakukan komponen tersebut dan
  seperti apa penghubung (interface) yang digunakan
  untuk peralatan lainnya.

25
Output Arsitektur Produk

• Perkiraan rancangan geometri dari produk
• Penjelasan mengenai chunk-chunk utama
• Dokumentasi interaksi penting antar chunk

26
Jenis Asitektur Produk

• Arsitektur modular
• Fungsi fungsi produk berada pada banyak chunk
• Arsitektur terintegrasi
• Fungsi fungsi produk berada pada beberapa
  chunk.

27
Ciri Arsitektur Modular

• Chunk melaksanakan atau mengimplementasikan satu
  atau sedikit elemen fungsional pada keseluruhan
  fisiknya.
• Interaksi antar chunk dapat dijelaskan dengan
  baik.

28
Ciri-ciri arsitektur integral

• Elemen-elemen fungsional dari produk
  diimplementasikan dengan menggunakan lebih dari
  satu chunk
• Satu chunk mengimplementasikan beberapa elemen
  fungsional
• Interaksi antar chunk sulit dijelaskan

29
Tipe-tipe modularitas

• Arsitektur modular slot
• Masing-masing penghubung antar chunk pada
  arsitektur ini mempunyai tipe yang berbeda dari
  yang lain, oleh karena itu beberapa chunk yang
  terdapat dalam produk tidak dapat dipertukarkan.
• Contoh Radio dan speedometer mempunyai tipe
  hubungan yang berbeda pada panel instrumen.

30

• Arsitektur modular Bis
• Pada arsitektur ini chunk-chunk yang berbeda
  dapat dihubungkan ke produk melalui hubungan yang
  sama.
• Contoh Perluasan card untuk komputer

31

• Arsitektur modular seksional
• Pada arsitektur ini semua penghubung mempunyai
  tipe yang sama, rakitan dibuat dengan
  menghubungkan chunk yang satu dengan yang lainnya
  melalui penghubung yang identik.
• Contoh Pada sistem pipa, sistem sofa yang
  melingkar, dinding pemisah kantor, dan beberapa
  sistem dikomputer.

32
Kapan arsitektur produk ditetapkan

• Pada tahap pengembangan konsep, secara informal
  melalui sketsa, diagram-diagram fungsi dan
  prototipe awal dan pada tahap perancangan tingkat
  sistem.

33
Langkah menetapkan arsitektur produk

• Membuat skema produk
• Mengelompokkan elemen-elemen yang terdapat dalam
  skema
• Membuat rancangan geometris yang masih kasar.
• Mengidentifikasi interaksi fundamental dan
  insidental.

34
Membuat skema produk

• Skema adalah diagram yang menggambarkan
  pengertian tim terhadap elemen-elemen penyusun
  produk.
• Contoh dibawah ini skema Printer Deskjet

35
DeskJet Printer Schematic
EnclosePrinter
Print Cartridge
Provide Structural Support
Display Status
Accept User Inputs
Position Cartridge In X-Axis
StoreOutput
Position Paper In Y-Axis
Control Printer
Supply DC Power
StoreBlankPaper
Pick Paper
Command Printer
Communicate with Host
Flow of forces or energy Flow of material Flow of
signals or data
Functional or Physical Elements
Connect to Host
36
Cluster Elements into Chunks
Enclosure
EnclosePrinter
Print Cartridge
User Interface Board
Provide Structural Support
Display Status
Accept User Inputs
Position Cartridge In X-Axis
Chassis
StoreOutput
Position Paper In Y-Axis
Control Printer
Power Cord and Brick
Supply DC Power
StoreBlankPaper
Pick Paper
PrintMechanism
Paper Tray
Command Printer
Communicate with Host
Host Driver Software
Functional or Physical Elements
Chunks
Connect to Host
Logic Board
37
Geometric Layout
38
Incidental Interactions
Enclosure
User Interface Board
Styling
Thermal Distortion
Vibration
Paper Tray
Print Mechanism
Logic Board
Host Driver Software
RF Interference
Thermal Distortion
RF Shielding
Chassis
Power Cord and Brick