JARINGAN KOMPUTER - PowerPoint PPT Presentation

About This Presentation
Title:

JARINGAN KOMPUTER

Description:

Media Jaringan * * * * * * * * * Fiber Optic Installation Outside Plant Cabling Network Interface Card (Network Adapter) FUNGSI NIC Interface Komputer dengan ... – PowerPoint PPT presentation

Number of Views:1009
Avg rating:3.0/5.0
Slides: 55
Provided by: AfdoalWah
Category:

less

Transcript and Presenter's Notes

Title: JARINGAN KOMPUTER


1
JARINGAN KOMPUTER
  • Media Jaringan

2
Physical Layer
  • Merupakan lapisan terbawah dari OSI. Lapisan ini
    bertanggung jawab terhadap masalah pemindahan
    data dari hardware satu ke hardware lain.
  • Lapisan ini mendefinisikan tentang media
    penghantar, jenis konektor, serta aturan
    pensinyalan
  • Beberapa Media yang dipakai di jaringan
  • Tembaga
  • Coaxial
  • Twisted Pair
  • Fiber Optik
  • Wireless

3
01. CABLE
  • COAXIAL CABLE
  • UTP CABLE
  • FIBER OPTIC

4
Media Berdasarkan Kecepatan
  • 10 Mbps (10 Megabit per detik)
  • Coaxial
  • 10Base2
  • 10Base5
  • Twsited Pair
  • 10BaseT
  • 100 Mbps
  • 100BaseTX
  • 100BaseFX
  • 1000 Mbps
  • 1000BaseCX
  • 1000BaseSX
  • 1000BaseLX
  • 1000BaseT

5
CONNECTOR
  • RJ45 Connector /UTP
  • SC Connector (Push-pull locking) / Fiber-optic
    (u/ Perfect office)
  • ST Connector (Bayonet locking) /Fiber-optic (u /
    High perfomance)

6
Coaxial Cable
jenis tipe kabel koaksial yang dipergunakan buat
jaringan komputer, yaitu - thick coax (mempunyai
diameter lumayan besar) - thin coax (mempunyai
diameter lebih kecil).
7
Coaxial
Thinnet
Thicknet
  • Dipakai pada teknologi Bus
  • Sudah tidak dipakai lagi
  • Ada dua tipe coaxial
  • Thinnet ? Max 185 M
  • 10Base2
  • Thicknet ? Max 500 M
  • 10Base5
  • Perlu repeater untuk jarak melebihi batas max
    kabel

8
Coaxial
  • Thick Coaxial
  • Diameter rata-rata 12 mm
  • Disebut standart ethernet/thick ethernet/yellow
    cable
  • Thin Coaxial
  • Diameter rata-rata 5 mm warna hitam
  • Banyak dipergunakan di kalangan radio amatir,
    terutama untuk transciever yang tidak memerlukan
    output daya yang besar.
  • Setiap perangkat dihubungkan dengan BNC
    (Bayonet-Neill-aConcelmn) T Connector.
  • Disebut Thin ethernet/Thin Net.

9
Thick Coaxial
  • Spesifikasi jaringan
  • Setiap ujung harus diterminasi dengan terminator
    50 Ohm 1 watt.
  • Maksimum 3 segment dengan peralatan terhubung
    atau berupa populated segments.
  • Setiap kartu jaringan mempunyai pemancar
    tambahan.
  • Setiap segment maksimum berisi 100 perangkat
    jaringan, termasuk repeaters.
  • Max panjang kabel per segment adalah 1640 feet (
    500 meter)
  • Max jarak antar segment adalah 4920 feet ( 1500
    meter)
  • Setiap segment harus diberi ground.
  • Jarak Max antara tap atau pencabangan dari kabel
    utama ke perangkat adalah 16 feet ( 5 meter)
  • Jarak Min antar tap adalah 8 feet ( 2,5 meter)

10
Thin Coaxial
  • Setiap ujung diberi terminator 50 Ohm.
  • Maksimum 3 segment terhubung satu sama lain
    (populated segments).
  • Kartu jaringan cukup menggunakan transciever yang
    onboard, tidak perlu tambahan transciever,
    kecuali untuk repeater.
  • Setiap segment maksimum berisi 30 perangkat
    jaringan.
  • Max panjang kabel adalah 606.8 feet ( 185 meter)
  • Max panjang kabel antar segment adalah 1818 feet
    ( 555 meter)
  • Setiap segment harus diberi ground.
  • Panjang min antar T Connection adalah 1,5 feet (
    0,5 meter)

11
UTP
Cabling
12
Kabel UTP
  • 10 Mbps (10 Megabit per detik)
  • 10BaseT
  • 100 Mbps
  • 100BaseTX
  • 1000 Mbps
  • 1000BaseT

13
Structured Cabling Infrastructure
Cabling
  • Mounted and permanent
  • Allows patching
  • Comfort that infrastructure is OK
  • Components
  • Information Outlet with Face Plate
  • Patch Panel
  • UTP Cable
  • Patch Cord

14
Patch Panel
Cabling
  • Termination punchdown in back
  • Patch cord plugin in front

15
Patch Cord UTP Connectors
Cabling
16
Cutting, Striping Crimping Tools
Cabling
  • Make your own patch cords
  • Cuts and strips pairs
  • RJ45 end crimped onto ends of wire

17
Making Cables
Cabling
18
LAN Tester
19
Twisted Pair Cable
Ada dua jenis pemasangan kabel UTP yang umum
digunakan pada jaringan lokal, ditambah satu
jenis pemasangan khusus untuk cisco router,
yakni - Straight Through Cable - Cross Over
Cable dan - Roll Over Cable
20
Cara pemasangan Kabel UTP model Straight Through
21
Penggunaan Kabel Straight Through
PC ? Hub PC ? Switch Hub ? Hub Switch ? Router
22
Cross Over Cable
Digunakan untuk komunikasi antar komputer
(langsung tanpa HUB)
23
Penggunaan Kabel Cross Over
PC ? PC Switch ? Swicth Switch ? Hub
24
Kabel UTP Model Roll Over
RouterPin name RouterPin Direction WorkstationPin WorkstationPin name
White-Orange 1 8 Brown
Orange 2 7 White-Brown
White-Green 3 6 Green
Blue 4 5 White-Blue
White-Blue 5 4 Blue
Green 6 3 White-Green
White-Brown 7 2 Orange
Brown 8 1 White-Orange
25
Penggunaan Roll Over Cable
26
Penggunaan kabel
27
UTP Cable Construction
Pemasangan Kabel UTP yang Baik
Pemasangan Kabel UTP yang buruk
28
Shielded Twisted Pair (STP)
Physical Media
29
Fiber Optic Cable


30
Fiber Optic
  • Menggunakan infra merah atau laser untuk
    mengirimkan data
  • Terdiri dari dua kabel
  • Transmit Data
  • Receive Data
  • Menyediakan komunikasi full duplex

31
Kemampuan Kabel Serat Optik (FO)
  • Fiber optik menunjukkan kualitas tinggi untuk
    berbagai macam aplikasi sebab
  • Dapat mentransmisi bit rate yg tinggi,
  • Tidak sensitif pada gangguan elektromagnetik
  • Memiliki Bit Error Rate (kesalahan) kecil
  • Reliabilitas lebih baik dari kabel koaksial

32
Fiber-Optic Cable
Physical Media
  • Contains one or several glass fibers at its core
  • Surrounding the fibers is a layer called cladding

33
Fiber Optic Cable
Physical Media
  • FO Cable may have 1 to over 1000 fibers

34
Fiber Optic Installation Outside Plant
Cabling
35
Network Interface Card (Network Adapter)
36
FUNGSI NIC
  • Interface Komputer dengan Medium transmisi
  • Encoding/Decoding
  • Pengendalian jaringan (Medium Access Control)

37
Strategi pemilihan NIC ada beberapa tipe /
jenis NIC Ethernet yaitu berdasar
  • Jenis Slot - sistem bus komputer (AT bus, ISA
    bus, EISA bus, PCI bus, maupun PCMCIA untuk
    komputer Lap-top/Note book)
  • Jenis konektor (BNC, RJ45, atau AUI (Attacement
    Unit Interface connector)
  • Jenis teknologi untuk melakukan konfigurasi
    (jumper, jumperless, atau PP (plug and Play)

38
HUB dan SWITCH (Konsentrator)
Ciri-ciri yang dimiliki Konsentrator adalah o
Biasanya terdiri dari 8, 12, atau 24 port RJ-45 o
Digunakan pada topologi Bintang/Star o Biasanya
di jual dengan aplikasi khusus yaitu aplikasi
yang mengatur manajemen port tersebut.
39
Hub Switch
  • Hub Switch biasanya disebut konsentrator.
  • Sebuah konsentrator adalah sebuah perangkat yang
    menyatukan kabel-kabel network dari setiap
    workstation, server atau perangkat lain.
  • Dalam topologi star, kabel UTP datang dari sebuah
    workstation masuk ke dalam hub atau switch.
  • Menggunakan konektor RJ-45
  • Beberapa jenis hub dapat dipasang bertingkat
    (stackable) hingga 4 susun, dan biasanya memiliki
    lubang sebanyak 4, 8, 16 dan 24 bh.
  • Switch merupakan konsentrator yang memiliki
    kemampuan manajemen trafic data lebih baik dari
    pada Hub.
  • Jenis Switch manageable, selain dapat mengatur
    traffic data juga dapat diberi IP address.

40
05. ROUTER
Cisco Router persfektif dari belakang
41
Router
  • Router mampu mengirimkan data/ informasi dari
    satu jaringan ke jaringan lain yang berbeda.
  • Router hampir sama seperti bridge, tapi tidak
    sepintar dan fleksibel bridge.
  • Router akan mencari jalur terbaik untuk
    mengirimkan sebuah pesan yang berdasarkan atas
    alamat tujuan dan alamat asal.
  • Router mengetahui alamat masing-masing komputer
    di lingkungan jaringan lokal, alamat bridges dan
    router lainnya.
  • Router dapat mengetahui keseluruhan jaringan
    dengan melihat sisi mana yang paling sibuk dan
    bisa menarik data dari sisi yang sibuk sampai
    sisi tersebut bersih.

42
REPEATER
Fungsi utama repeater yaitu untuk memperkuat
sinyal dengan cara menerima sinyal dari suatu
segmen kabel LAN lalu memancarkan kembali dengan
kekuatan yang sama dengan sinyal asli pada segmen
kabel yang lain. Dengan cara ini jarak antara
kabel dapat diperjauh.
43
Bridge
  • Bridge dapat menghubungkan jaringan yang
    menggunakan metode transmisi yang berbeda.
  • Bridge mampu memisahkan sebagaian dari trafic
    karena mengimplementasikan mekanisme frame
    filtering.
  • Mekanisme ini umumnya sebagai store and forward.
  • Bridge dapat digunakan untuk mengkoneksikan
    network yang menggunakan tipe kabel yang berbeda
    ataupun topologi yang berbeda pula.
  • Bridge dapat mengetahui alamat masing-masing
    komputer di masing-masing sisi jaringan.

44
02. WIRELESS
45
Wireless Media
Physical Media
  • Indoor 10 50m BlueTooth, WLAN
  • Short range Outdoor 50 200m WLAN
  • Mid Range Outdoor 200m 5 Km GSM, CDMA, WLAN
    Point-to-Point, Wi-Max
  • Long Range Outdoor 5 Km 100 Km Microwave
    Point-to-Point
  • Long Distance Communication Across Continents
    Satellite Communication

46
Frequency Bands
Physical Media
Band Range Propagation Application
VLF 330 KHz Ground Long-range radio navigation
LF 30300 KHz Ground Radio beacons andnavigational locators
MF 300 KHz3 MHz Sky AM radio
HF 330 MHz Sky Citizens band (CB),ship/aircraft communication
VHF 30300 MHz Sky andline-of-sight VHF TV, FM radio
UHF 300 MHz3 GHz Line-of-sight UHF TV, cellular phones, paging, satellite
SHF 330 GHz Line-of-sight Satellite communication
EHF 30300 GHz Line-of-sight Long-range radio navigation
47
Wireless LAN
Physical Media
PC
Access Point

Internet
Router
Switch
PC
Access Point
48
Terrestrial Microwave
Physical Media
  • Microwaves do not follow the curvature of earth
  • Line-of-Sight transmission
  • Height allows the signal to travel farther
  • Two frequencies for two way communication
  • Repeater is used to increase the distance
    Hop-by-Hop

49
Satellite Communication
Physical Media
50
Question
  • Apakah bisa antar sesama PC menggunakan kable
    STRAIGHT?

51
  • Sejauh ini riset yang telah dilakukan membuktikan
    tergantung Motherboard nya (tergantung LAN Card
    nya).Jadi karena dari dulu manusia terlalu
    musingin kabel CROSS sama STRAIGHT untuk
    keperluan khusus, akhirnya para produsen LAN Card
    membuat solusi yang bisa dibilang cukup efektif,
    yakni menghapuskan perbedaan pemakaian kabel
    CROSS dan STRAIGHT.Jadi, sejak Pentium 4 Socket
    478 di produksi, sekitar tahun 2004, udah
    memungkinkan antar device sejenis memakai kabel
    Straight.Bgitu pula klo konek ke device yang
    berbeda, bisa juga pake Cross, jadinya segala
    macem kabel pun udah engga masalah, selama yang
    paling penting emang masih pin 1-2-3-6 aja.Efek
    buruknya,yah, itu semua hanya berlaku klo mau
    jalan Megabit Connection aja (100Mbps)...Untuk
    mau jalan Gigabit Connection (1.0Gbps), kabel
    yang digunakan harus bener-bener Straight and
    Cross menurut device yang dipakai. Kalau mau
    antar PC 1 Gbps, yah pake Cross yg 8 pin nya
    kumplit dan di crimp dengan efektif. Begitu pula
    kalo mau colok PC Gigabit LAN ke Switch Gigabit,
    harus pake kabel Straight yang 8 pin nya baguz.

52
  • A medium dependent interface (MDI) port or an
    uplink port is an Ethernet port connection
    typically used on the Network Interface Card
    (NIC) or Integrated NIC port on a PC. Since
    inputs on a NIC must go to outputs on the switch
    or hub these latter devices have their inputs and
    outputs (transmit and receive signals) reversed
    in a configuration known as MDIX or MDI-X. Some
    network hubs or switches have an MDI port (often
    switchable) in order to connect to other hubs or
    switches without an Ethernet crossover cable, but
    with a straight-through cable.
  • Auto MDI/MDIX ports on newer hubs or switches are
    designed to detect if the connection is backwards
    and automatically chooses MDI or MDIX to properly
    match the connection.

53
(No Transcript)
54
(No Transcript)
Write a Comment
User Comments (0)
About PowerShow.com