Title: Keluarga dengan Anak Usia Prasekolah Tahap ketiga siklus kehidupan keluarga dimulai ketika anak pertama berusia 2
1Keluarga dengan Anak Usia PrasekolahTahap
ketiga siklus kehidupan keluarga dimulai ketika
anak pertama berusia 2 ½ tahun dan berakhir
ketika anak berusia 5 tahunSekarang, keluarga
mungkin terdiri dari 3 hingga 5 orang, dengan
posisi suami-ayah, istri-ibu, anak
laki-laki-saudara, anak perempuan-saudari.
Keluarga lebih menjadi majemuk dan berbeda
(Duvall dan Miller, 1985).
2orangtua adalah arsitek keluarga, merancang dan
mengarahkan perkembangan keluarga (Satir, 1983),
adalah penting bagi mereka untuk memperkokoh
kemitraan mereka secara singkat, agar perkawinan
mereka tetap hidup dan lestari
3Tugas perkembangan keluargaMemenuhi kebutuhan
anggota keluarga seperti rumah, ruang bermain,
privasi, keamananMensosialisasikan
anakMengintegrasi anak yang baru sementara tetap
memenuhi kebutuhan anak-anak yang
lainMempertahankan hubungan yang sehat dalam
keluarga (hubungan perkawinan dan hubungan
orangtua dan anak) dan di luar keluarga (keluarga
besar dan komunitas)
4Memenuhi kebutuhan anggota keluarga seperti
rumah, ruang bermain, privasi, keamananKeluarga
tumbuh baik dalam jumlah maupun kompleksitas.
Perlunya anak-anak usia prasekolah dan anak kecil
lainnya untuk mengeksplorasi dunia sekitarnya,
dan kebutuhan orangtua untuk memiliki privasi
mereka sendiri menjadikan perumahan dan ruang
yang adekuat sebagai masalah utama
5Peralatan dan fasilitas-fasilitas juga perlu
bersifat melindungi anak-anak, karena pada tahap
ini kecelakaan menjadi penyebab utama kematian
dan cacat. Mengkaji keamanan rumah merupakan hal
yang penting bagi perawat kesehatan komunitas dan
penyuluhan kesehatan perlu dimasukkan sehingga
orangtua dapat mengetahui resiko yang ada dan
cara-cara menegah kecelakaan
6Karena daya tahan spesifik terhadap banyak
bakteri dan penyakit virus dan paparan yang
meningkat, anak-anak usia prasekolah sering
menderita sakit dengan satu penyakit infeksi
minor secara bergantian. Penyakit infeksi sering
terjadi bolak-balik dalam keluarga
7Kecelakaan, jatuh, luka bakar dan laserasi juga
cukup sering terjadi. Kejadian-kejadian ini lebih
sering ditemukan dalam keluarga besar, keluarga
di mana pengasuh dewasa tidak ada (orangtua
sering tidak di rumah), dan keluarga dengan
pendapatan rendah. Keamanan lingkungan dan
pengawasan anak yang adekuat merupakan kunci
untuk mengurangi kecelakaan
8Mensosialisasikan anakSuami-ayah menerima lebih
banyak keterlibatan dalam tanggungjawab rumah
tangga selama tahap perkembangan keluarga ini
daripada tahap lain, persentase terbesar dalam
tahap ini digunakan untuk aktifitas perawatan
anak Keterlibatan ayah dalam perawatan anak saat
ini benar-benar penting, karena hubungan ini
dengan anak usia prasekolah dapat membantu anak
mengindentifikasi jenis kelaminnya
9Anak-anak usia prasekolah harus banyak belajar
pada tahap ini, khususnya dalam hal kemadirian.
Mereka harus mencapai otonomi yang cukup dan
mampu memenuhi kebutuhan sendiri agar dapat
menangani diri mereka sendiri tanpa campur tangan
orangtua mereka dimana saja
10Peran yang lebih matang juga diterima oleh
anak-anak usia prasekolah, yang secara
perlahan-lahan menerima lebih banyak
tanggungjawab perawatan dirinya sendiri, plus
membantu ibu atau ayah dlm melakukan pekerjaan
rmh tg Di sini bukan produktifitas anak yang
penting, melainkan proses belajar yang
berlangsung.
11Peningkatan yang tajam dalam IQ dan keterampilan
sosial telah dilaporkan terjadi setelah anak
menyelesaikan sekolah taman kanak-kanak selama 2
tahun (Kraft et al, 1968)Persiapan keluarga
untuk pisah dengan anak sangat penting dalam
membantu anak menyesuaikan diri terhadap
perubahan.
12Mengintegrasi anak yang baru sementara tetap
memenuhi kebutuhan anak-anak yang
lainBerlawanan dengan harapan, penelitian
membuktikan bahwa kelahiran anak kedua dalam
keluarga memiliki efek yang bahkan lebih merusak
hubungan perkawinan dari pada kelahiran anak
pertama
13Penggeseran seorang anak oleh bayi baru lahir
secara psikologis merupakan suatu kejadian
traumatik Persiapan anak-anak menjelang
kelahiran seorang bayi membantu memperbaiki
situasi
14Persaingan dikalangan kakak beradik (sibling
rivalry) biasanya diungkapkan dengan memukul atau
berhubungan secara negatif dengan bayi, tingkah
laku regresif, melakukan kegiatan-kegiatan yang
menarik perhatian.
15Cara terbaik menangani persaingan dikalangan
kakak adik adalah dengan meluangkan waktu setiap
hari untuk berhubungan lebih erat dengan anak
yang lebih tua untuk meyakinkannya bahwa ia masih
dicintai dan dikehendaki
16Mempertahankan hubungan yang sehat dalam keluarga
dan diluar klgbanyak sekali perceraian yang
terjadi dalam tahun-tahun seperti ini karena
ikatan perkawinan yang lemah atau tidak
memuaskanPrivasi dan waktu bersama merupakan
kebutuhan yang utama
17Peran perkawinan makin sulit krn pasangan
suami istri masing-masing merasakan perubahan
kepribadian yang negatif mereka kurang puas
dengan keadaan di rumah, terdapat banyak
interaksi yang berorientasi pada tugas,
pembicaraan pribadi lebih sedikit dan pembicaraan
yang berpusat pada anak lebih banyak, kehangatan
yang diberikan kepada anak lebih banyak dari pada
yang diberikan satu sama lain, dan tingkat
kepuasan hubungan seksual lebih rendah (Feldman,
1969).
18Kedua orangtua perlu memiliki kesenangan dan
kontak di luar rumah untuk mengawetmudakan mereka
sehingga mereka dapat melaksanakan berbagai
tugas-tugas dan tanggungjawab di rumah
19Masalah-masalah kesehatanMasalah kesehatan
fisik yang utama adalah penyakit-penyakit menular
yang lazim pada anak dan jatuh, luka bakar,
keracunan dan kecelakaan-kecelakaan yang lain
yang terjadi selama usia prasekolah.
20Masalah-masalah kesehatan psikososial klg yg
utama adlh hubungan perkawinanMasalah-masalah
kesehatan lain yang penting adalah persaingan
diantara kakak-adik, klg berencana, kebutuhan
pertumbuhan dan perkembangan, masalah-masalah
pengasuhan anak seperti membatasi lingkungan
(disiplin), penganiayaan dan menelantarkan anak,
keamanan di rumah dan masalah-masalah komunikasi
keluarga
21Pendidikan kesehatan keluarga diarahkan pada
pencegahan masalah-masalah kesehatan utama
seperti merokok, penyahagunaan obat-obatan dan
alkohol, seksualitas manusia, keselamatan, diet
dan nutrisi, olahraga dan penanganan
stress/dukungan sosial
22Tujuan utama bagi para perawat yang bekerja
dengan keluarga dan anak usia prasekolah adalah
membantu mereka membentuk gaya hidup yang sehat
dan memfasilitasi pertumbuhan fisik, intelektual,
emosional dan sosial secara optimal (Wilson,
1088, hal. 177)
23Kemungkinan diagnosaResiko cideraResiko
traumaResiko keracunanResiko infeksiGangguan
penanganan pemeliharaan rumahPerubahan menjadi
orang tuaPerubahan pertumbuhan dan
perkembanganGangguan komunikasi verbal
24Peran perawatMonitor perkembangan awal masa
kanak-kanak, perujukan bila ada indikasiPendidik
dalam tindakan pertolongan pertama dan
kedaruratanKoordinator dg layanan
pediatriPenyelia imunisasiKonselor pada nutrisi
dan latihanPendidik dlm isu pemecahan masalah
mengenai kebiasaan kesehatanPendidik tentang
higiene perawatan gigiKonselor pada keamanan
lingkungan di rumahFasilitator dalam hubungan
interpersonal