KAJIAN 10 BESAR PENYAKIT DI PUSKESMAS KAB KULON PROGO TAHUN 2006

1
KAJIAN 10 BESAR PENYAKITDI PUSKESMAS KAB KULON
PROGO TAHUN 2006

• OLEH
• TIM EPIDEMIOLOGI KABUPATEN KULON PROGO

2
SUMBER DATA

• Laporan SIMPUS 10 besar penyakit dari 20
  puskesmas tahun 2006
• Sebagian besar data diambil dari back up data
  yang ada di seksi monev Dinkes, kekurangannya
  diambil dari data puskesmas

3
HASIL PENGOLAHAN DATA
4
1. Menurut jenis penyakit

• Analisis jenis penyakit berdasar kelompok
• terdapat 34 kode SIMPUS yang masuk dalam 10 besar
  penyakit puskesmas
• Terdiri dari
• 13 kelompok PENYAKIT
• GEJALA/TANDA (blm masuk klasifikasi/ kode 41)
• PENYAKIT LAIN-LAIN (kode 44 7 pusk)

5
Kelompok penyakit 10 besar

• kode 18 infeksi sal pernapasan atas 20 pusk
• kode 20 peny gigi rongga mulut 20 pusk
• kode 16 peny tekanan darah 20 pusk
• kode 12 peny mata adneksa 17 pusk
• kode 01 infeksi usus 15 pusk
• kode 40 peny sistem otot jar pengikat 13
  pusk
• kode 08 peny gangguan endokrin metabolik 11
  pusk
• kode 21 peny saluran pencernaan hati 3
  pusk
• kode 19 infeksi sal pernapasan bawah 3 pusk
• kode 07 infeksi lain peny krn parasit 1
  pusk (lendah 1)
• kode 38 penyakit kulit jar subkutan 1 pusk
  (temon 2)
• kode 36 kecelakaan 1 pusk (nanggulan)
• kode 02 penyakit tuberkulosis 1 pusk (kokap
  1)

6
kelompok gejala/tanda dan penyakit lain-lain

• Blm masuk klasifikasi
• (kode 41)
• Batuk galur 2 temon 2
• Demam temon 2
• Pusing nanggulan temon 2
• Nyeri tdk jelas temon 2
• Letih lesu galur 1

• Penyakit lain-lain
• (kode 44)
• Panjatan
• Lendah 1
• Pengasih 2
• Samigaluh 1
• Samigaluh 2
• Temon 1

7
PENYAKIT MENULAR

• INFEKSI SAL PERNAPASAN ATAS 20 pusk
• Nasophaingitis akuta (common cold) (kode 1801)
• Pharyngitis (kode 1802)
• Infeksi akut lain pd sal pern atas (kode 1804)
• Influenza, virus tdk teridentifikasi (kode 1805)
• Penyakit lain pd sal pern atas (kode 1806)
• PENY MATA ADNEKSA 17 pusk conjungtivitis
  (kode 1203)
• INFEKSI USUS 15 pusk
• Typus perut kode 0102 (pusk kalibawang)
• Diare GE non spesifik (kode 0105)
• INFEKSI SAL PERNAPASAN BAWAH 3 pusk
• Bronkhitis akuta (kode 1903)
• Asma (kode 1905)
• INFEKSI LAIN PENY KRN PARASIT peny kulit krn
  jamur (kode 0701) lendah1
• PENYAKIT KULIT JAR SUBKUTAN 1 pusk (temon 2)
• Peny kulit infeksi lain (kode 3805)
• Atopik dermatitis (kode 3806)
• PENYAKIT TUBERKULOSIS (kode ) 1 pusk (kokap 1)

8
PENYAKIT TIDAK MENULAR

• PENY GIGI RONGGA MULUT 20 pusk
• Gangguan pertumb gigi erupsi, persistensi (kode
  2001)
• Caries gigi (kode 2003)
• Calculus deposit (kode 2004)
• Peny pulpa jar periapikal (kode 2005)
• Penyakit gusi jar periodontal (kode 2006)
• PENY TEKANAN DARAH 20 pusk
• Hipertensi primer (kode 1601)
• Hipertensi sekunder (kode 1602) samigaluh 2
• Hipotensi (kode 1603) kokap 2
• PENY SISTEM OTOT JAR PENGIKAT 13 pusk
• Rheumatoid artritis lain (kode 4001)
• PENY GANGG ENDOKRIN METABOLIK 11 pusk
• DM (kode 0806)
• NIDDM (kode 0808)
• PENY SALURAN PENCERNAAN HATI 3 pusk
• Tukak lambung (kode 2101) galur 1
• Gastritis (kode 2102) nanggulan temon 1
• KECELAKAAN (kode 3601) nanggulan

9
2. Menurut tempat
10
A. Penyakit Menular

• Catatan Data Kokap 2 dan Girimulyo 2 hanya 6
  bulan

11
Catatan Data Kokap 2 dan Girimulyo 2 hanya 6
bulan
12
Catatan Data Kokap 2 dan Girimulyo 2 hanya 6
bulan
13
PROSENTASE KUNJUNGAN BERDASAR GEOGRAFIS
14
Catatan Data Kokap 2 dan Girimulyo 2 hanya 6
bulan
15
Catatan Data Kokap 2 dan Girimulyo 2 hanya 6
bulan
16
PROSENTASE KUNJUNGAN BERDASAR GEOGRAFIS
17
Catatan Data Kokap 2 dan Girimulyo 2 hanya 6
bulan
18
Catatan Data Kokap 2 dan Girimulyo 2 hanya 6
bulan
19
PROSENTASE KUNJUNGAN BERDASAR GEOGRAFIS
20
Catatan Data Kokap 2 dan Girimulyo 2 hanya 6
bulan
21
B. Penyakit Tidak Menular
Catatan Data Kokap 2 dan Girimulyo 2 hanya 6
bulan
22
Catatan Data Kokap 2 dan Girimulyo 2 hanya 6
bulan
23
Catatan Data Kokap 2 dan Girimulyo 2 hanya 6
bulan
24
PROSENTASE KUNJUNGAN BERDASAR GEOGRAFIS
25
PROSENTASE KUNJUNGAN BERDASAR GEOGRAFIS
26
2. Menurut waktu

• Belum bisa dianalisis karena blm mendapatkan data

27
ANALISIS DATA
28
DIAGNOSIS PENYAKIT

• kode 18
• Ada perbedaan diagnosa penyakit
• Dx/ infeksi akut lain sal pernapasan atas (kode
  1804) tidak ditemukan di pusk Nanggulan,
  Samigaluh 2 dan Temon 1
• Pada ke-3 puskesmas tersebut diagnosis terbanyak
  adalah common cold (kode 1801) dan penyakit lain
  pada sal pernapasan atas/ kode 1806 (Samigaluh 2)

29
Tabel diagnosis kode 18 puskesmas tahun 2006
30
DIAGNOSIS PENYAKIT

• kode 20
• Ada perbedaan diagnosa penyakit
• Dx/ peny pulpa jar periapikal (kode 2005) tidak
  ditemukan di pusk Nanggulan, Pengasih 2,
  Girimulyo 1, Temon 2 dan Temon 1
• Pada ke-5 puskesmas tersebut diagnosis terbanyak
  adalah penyakit gusi jar periodontal (kode 2006)

31
Tabel diagnosis kode 20 puskesmas tahun 2006
32
KELOMPOK TANDA/GEJALA dan PENY LAIN-LAIN

• KEMUNGKINAN
• Pemeriksa bukan dokter, terutama pelayanan di
  luar puskesmas induk
• Dalam SIMPUS tidak tersedia koding penyakit.
• Contoh Rhinitis mrpkn 10 besar penyakit di
  Pusk Girimulyo 2.
• Kemampuan klinis diagnotik dokter kurang

33
PENYEBARAN PENYAKIT
34
Penyakit yang penyebarannya di semua/hampir
semua puskesmas

• PENYAKIT MENULAR
• INFEKSI SAL PERNAPASAN ATAS 20 pusk
• Nasophaingitis akuta (common cold) (kode 1801)
• Pharyngitis (kode 1802)
• Infeksi akut lain pd sal pern atas (kode 1804)
• Influenza, virus tdk teridentifikasi (kode 1805)
• Penyakit lain pd sal pern atas (kode 1806)
• PENY MATA ADNEKSA 17 pusk conjungtivitis
  (kode 1203)
• INFEKSI USUS 15 pusk
• Typus perut kode 0102 (pusk kalibawang)
• Diare GE non spesifik (kode 0105)

35

• B. PENYAKIT TIDAK MENULAR
• PENY GIGI RONGGA MULUT 20 pusk
• Gangguan pertumb gigi erupsi, persistensi (kode
  2001)
• Caries gigi (kode 2003)
• Calculus deposit (kode 2004)
• Peny pulpa jar periapikal (kode 2005)
• Penyakit gusi jar periodontal (kode 2006)
• PENY TEKANAN DARAH 20 pusk
• Hipertensi primer (kode 1601)
• Hipertensi sekunder (kode 1602) samigaluh 2
• Hipotensi (kode 1603) kokap 2
• PENY SISTEM OTOT JAR PENGIKAT 13 pusk
• Rheumatoid artritis lain (kode 4001)
• PENY GANGG ENDOKRIN METABOLIK 11 pusk
• DM (kode 0806)

36
REKOMENDASI
37
DINAS KESEHATAN

• Menggunakan hasil kajian data ini untuk
• PTM selama ini belum mendapat prioritas perlu
  diperhatikan
• Menentukan ketersediaan obat sesuai dengan jumlah
  kasus yang ditangani di masing-masing puskesmas
  (bukan berdasar penggunaan tahun sebelumnya)
• Meningkatkan kemampuan tenaga medis dan paramedis
  dalam kemampuan diagnosis

38
ORGANISASI PROFESI

• IDI PDGI
• perlu bersama-sama menyepakati kriteria
  diagnosis menurut sistem informasi yang digunakan
  di Puskesmas (SIMPUS)

39
KESULITAN YG DIHADAPI

• Sumber data tidak lengkap
• Ketersediaan data sulit diakses
• Tenaga yang menguasai data hanya 1 orang
• SIMPUS
• Belum mengadopsi ICD 10, masih menggunakan kode
  yang dibuat sendiri, ada jenis penyakit yang
  belum ada kodenya
• Pengisian data dari Puskesmas tidak lengkap
  (kasus baru lama/ kunjungan kasus)