PENULISAN KARYA TULIS ILMIAH - PowerPoint PPT Presentation

1 / 139
About This Presentation
Title:

PENULISAN KARYA TULIS ILMIAH

Description:

Title: DASAR & LANGKAH-LANGKAH PENYUSUNAN KURIKULUM INSTITUSI Author: AA COMPUTER SURABAYA Last modified by: Prof. Nursalam Created Date: 1/3/1990 11:43:24 PM – PowerPoint PPT presentation

Number of Views:711
Avg rating:3.0/5.0
Slides: 140
Provided by: AACOM
Category:

less

Transcript and Presenter's Notes

Title: PENULISAN KARYA TULIS ILMIAH


1
PENULISAN KARYA TULIS ILMIAH
  • By Nursalam
  • Ketua Redaksi Jurnal Ners
  • Reviewer IWCJ

2
MENGAPA PERLU JURNAL KEPERAWATAN ?
3
PERLU BERUBAH
People dont change when you tell them there is a
better option. They change when they conclude
they have no other option
4
A knowledge base is necessary for the recognition
of nursing as a science by health professionals,
consumers, and societySo... perlu JURNAL sbg
API (AKTUALISASI PRODUKTIFITAS INOVASI)
5
APA MASALAHNYA ?
The greatest difficulty in the world is not for
people to accept new ideas, but to make them
forget about old ideas KUALITAS KTI YANG RENDAH
John Maynard Keynes
6
BAGAIMANA NASKAH / ARTIKEL KEP YG SESUAI ?
7
AREA ARTIKEL JURNAL KEPERAWATAN
  • ANAK
  • MATERNITAS
  • MEDIKAL BEDAH
  • JIWA
  • KOMUNITAS KELUARGA
  • GERONTIK
  • MANAJEMEN DAN PENDIDIKAN

8
A GOOD ARTICLE?
  • ORIGINALITY
  • NOVELTY
  • CONTRIBUTION ON THEORY AND PRACTICE
  • TRENDS / PREVALENCY

9
1. SEARCHING OF RESEARCH PROBLEM ---- Phenomena
MALNUTRITION ?
10
ALUR PENELUSURAN MASALAH (HAL-46)
1. TOPIK
KEL. ILMU ANAK, MATERNITAS, DLL
IDE Keterlambatan KALA I
2. SELEKSI KASUS Natal (BUMIL PRENATAL), DM,
PJK, DLL
BRAINSTROMING Faktor yg menyebabkan Keterlambatan?
3. MASALAH KEB NANDA / GORDON (F1-F2)
KEPUSTAKAAN Faktor 5p, yg dominan adalah psyche
pendampingan suami - belum diteliti
F-I-N-E-R F iseable I ntersting N ovelty
(kebaruan) E thic R elevance (dengan ilmu)
VARIABEL 5P (power, passage, passanger,
psychological, provider ...) Kecemasan, kekuatan
mengejan, usia, paritas, dukungan kel (yg
menunggui), waktu MRS, stress dll
KERANGKA KONSEP
4. RUMUSAN MASALAH (Q-S-S) Apakah ada Pengaruh
pendampingan suami terhadap percepatan pembukaan
KALA I pada ibu inpartu?
5. TUJUAN (BLOOM Tuj. (V-V) . Menjelaskan
Pengaruh Pendampingan suami thd percepatan KALA I
pada ibu inpartu
11
AREA / TOPIK PENELITIAN
  1. KMB
  2. ANAK
  3. MATERNITAS
  4. JIWA
  5. KOMUNITAS DAN KELUARGA
  6. GERONTIK
  7. MANAJEMEN DAN DASAR

12
AREA / TOPIK PENELITIAN
  1. PRE NATAL
  2. INC
  3. PNC
  4. ASKEB RISTI BUMIL
  5. BBLR
  6. GANGGUAN REPRODUKSI
  7. KONTRASEPSI

13
CONTOH ..... PENGGALIAN MASALAH PENELITIAN KEP
MATERNITAS
KEPERAWATAN MATERNITAS
Askep Ibu Prenatal
Askep Ibu Intranatal
Askep Ibu Postnatal
Askep pada BBLR
Askep Ibu Resiko Tinggi Kehamilan
Askep dgn ggn reproduksi
Askep pd Ibu Akseptor KB
Anamnesa ibu hamil
Pemeriksaan Kehamilan
Senam Hamil
Penyuluhan pada Ibu Hamil
Leopold-I
Leopold-I
Leopold-I
14
Lanjutan .......
KEPERAWATAN MATERNITAS
Askep Ibu Prenatal
Askep Ibu Intranatal
Askep Ibu Postnatal
Askep pada BBLR
Askep Ibu Resiko Tinggi Kehamilan
Askep dgn ggn reproduksi
Askep pd Ibu Akseptor KB
Pengkajian Kala-I
Pengkajian Kala-II
Pengkajian Kala-III
Pengkajian Kala-IV
Kemajuan buka cervix
Perubahan Fisik
Tanda Persalinan
Perubahan Psikologis
Perawatan Perdarahan
Perawatan Plasenta
Bounding Attachment
Abs. Perdarahan
Manajemen nyeri
Persiapan persalinan
Pimpinan persalinan
Penghitungan skore Apgar
15
Lanjutan .......
KEPERAWATAN MATERNITAS I
Askep Ibu Prenatal
Askep Ibu Intranatal
Askep Ibu Postnatal
Askep pada BBLR
Askep Ibu Resiko Tinggi Kehamilan
Askep dgn ggn reproduksi
Askep pd Ibu Akseptor KB
Pengkajian
intervensi
Implementasi
Evaluasi
Diagnosa
Involutio
Laktasi
Tanda Vital
Luka perinium
Breast care
Mobilisasi
Diet Ibu menyusui
Manajemen laktasi
Higiene Vulva
Senam kala nifas
16
SPIDER WEB
In Partu (Kala 1)
17
SPIDER WEB
In Partu (Kala 1)
18
SPIDER WEB
DIABETES MELLITUS
19
SPIDER WEB
TOPIC / PROBLEM PATIENT SATISFACTION
20

2. WRITE CHAPTER LITERATURE REVIEW
  • THEORITICAL REVIEW (USE OF NURSING THEORIES
    OTHER RELEVANT THEORY)
  • THEORITICAL MAPPING (RESEARCH ORIGINALITY)

21
KAJIAN MASALAH REVIEW OF THE LITERATURE
  • Research should be built on the work of others
  • The Literature is all the written sources
    relevant to your topic
  • Primary source
  • Written by the person who originated , or is
    responsible for generating, the ideas published
  • Secondary source
  • Summarizes or quotes content from primary sources
  • Paraphrase the works of primary authors
  • Meta-analysis or systematic reviews
  • Your work should mostly contain primary sources.
    Citations should be of primary sources not
    secondary sources
  • Generally, try to keep cited references to within
    5 years

22
KAJIAN MASALAH EMPIRIS TEORITIS
  • F- 1
  • Sekitar 15 20 anak usia 5 6 tahun mengalami
    enuresis dan kebanyakan dari mereka adalah
    laki-laki (Norby, 2005).
  • Prevalensi enuresis pada usia 5 tahun adalah 7
    untuk laki-laki dan 3 untuk anak perempuan
    (Houts, 1991)
  • Dampak secara sosial dan kejiawaan yang
    ditimbulkan akibat enuresis sungguh mengganggu
    kehidupan seorang anak (Harjaningrum, 2005).
  • Teori Functional bladder capacity mengatatakan
    bahwa anak dengan enuresis memiliki kapasitas
    fungsional kandung kemih yang lebih kecil
    dibanding anak yang tidak mengalami
    enuresis(Whale Wong,1999).
  • F-2
  • 1. Bladder-retention training biasanya
    dilakukan pada anak dengan kapasitas fungsional
    kandung kemih yang kecil (Harjaningrum,2005).
  • 2. Pada beberapa anak dengan kapasitas
    fungsional kandung kemih yang kecil, penggunaan
    pembelajaran Bladder-retention training selama
    beberapa hari dapat membantu meningkatkan
    kapasitas fungsional kandung kemih pada malam
    hari (Marc Cendron,1999).
  • 3. ............
  • Masalah
  • Pengaruh pembelajaran Bladder-retention training
    terhadap kemampuan dan frekwensi enuresis pada
    anak pra sekolah (3 6 tahun) belum dapat
    dijelaskan.

23
(No Transcript)
24
(No Transcript)
25
(No Transcript)
26
NO ARTICLE / RESEARCH TITLE AND AUTHOR RESEARCH METHOD (D-S-V-I-A) RESEARCH METHOD (D-S-V-I-A) RESULT
1 Relationship of elderly excercise on body fit (Palestin, 2006) -elderly exercises - vital signs quantitative hubungan signifikan antara senam lansia dengan tingkat kebugaran lansia
2. Pengaruh Senam Aerobik terhadap Peningkatan Kebugaran Wanita Menopause (Hartini, 2007) -Latihan Senam Aerobik - Peningkatan Kebugaran Kuantitatif Pra eksperimental Senam Aerobik memiliki pengaruh yang signifikan pada peningkatan kebugaran (stabilisasi nadi, RR, tekanan darah menopause syndrome)
3 Pengaruh Senam Lansia terhadap Kebugaran Jasmani pada Lansia (Rochman, 2009) - Senam Lansia - Kebugaran (stabilisasi nadi, RR, tekanan darah) Observational rancangan analitik Ada Hubungan Senam Lansia dengan kebugaran jasmani
4 Manfaat Senam terhadap Kebugaran Lansia (Kartinah, 2008) - Senam Tera - Kebugaran Kuantitatif pra eksperimental Senam Tera berpengaruh dalam menstabilkan kadar immunoglobulin
5 Perbedaan Pengaruh Senam Otak dan Senam Lansia terhadap Keseimbangan pada Orang Lanjut Usia (Herawati, 2008) Senam Otak Senam Lansia Keseimbangan Quasi eksperimen Senam otak dan senam lansia memberikan hasil yang positif terhadap keseimbangan Lansia
6 Hubungan antara Karakteristik Personal dengan Kemandirian dalam Activiy of Daily Living (ADL) pada Lansia (Fathur, 2007) karakteristik personal kemandirian dalam Activiy of Daily Living Inferestial analitik eksperimen karakteristik personal memiliki hubungan yang signifikan dengan kemandirian dalam Activiy of Daily Living (ADL)
7 Hubungan Antara Tingkat Depresi Dengan Kemampuan Aktivitas Dasar Sehari-Hari Pada Lansia (Firmannulah, 2010) Tingkat Depresi Dengan Kemampuan Aktivitas Dasar Sehari-Hari Deskriptif analitik kolerasi ada hubungan yang signifikan dengan interpretasi korelasi negatif antara tingkat depresi dengan kemampuan aktivitas seharihari pada lanjut usia
8 Pengaruh Pemberian Penyuluhan Kesehatan Terhadap Perubahan Pengetahuan dan Sikap Tentang Activity of Daily Living (ADL) pada lansia (Setyowati, 2009) Pemberian Penyuluhan Kesehatan Perubahan Pengetahuan Activity of Daily Living Sikap Activity of Daily Living Deskriptif dengan pendekatan eksperimen korelasional penyuluhan kesehatan dapat meningkatkan pengetahuan lansia tentang ADL
9 Pengaruh Pembelajaran Terbimbing terhadap Tingkat Kemandirian ADL LAnsia (Kusrumentahingtyas,2010) - Pembelajaran Terbimbing - Kemandirian ADL Kuantitatif Pre Eksperimental Pembelajaran Terbimbing memiliki pengaruh yang signifikan terhadap Tingkat Kemandirian ADL LAnsia
10 Hubungan antara Tingkat Depresi dengan Ketergantungan dalam ADL (Activity of Daily Living) pada Lansia (Aprinia, 2006) tingkat depresi ketergantungan dalam ADL (Activity of Daily Living) Studi korelasi Ada hubungan antara tingkat depresi dengan ketergantungan dalam ADL (Activity of Daily Living) pada lansia
11 Hubungan antara Gaya Hidup dengan Tingkat Ketergantungan dalam Aktivitas Kehidupan Sehari hari Lansia gaya hidup tingkat ketergantungan dalam aktivitas kehidupan sehari hari Quasi eksperiment Terdapat hubungan antara gaya hidup dengan tingkat ketergantungan dalam aktivitas kehidupan sehari hari lansia
12 Hubungan Karateristik Demografi dengan Kemandirian dalam Activity Daily Living (ADL) pada Lansia (Sawika, 2005) Karateristik Demografi kemandirian dalam Activity Daily Living (ADL) Studi korelasi, Ada hubungan antara Karateristik Demografi dengan kemandirian dalam Activity Daily Living (ADL) pada Lansia
27
VARIABEL DEF.OPERASIONAL(Ciri Khas Dari Suatu
Benda / Seseorang, Shg Dikenali)
28
Variabel
  • Inpenden v. nilainya menentukan / mempengaruhi
    v. lain
  • Dependen v. nilainya ditentukan v. lain
  • Moderator v. yang bisa berposisi sbg. VIdan v. D
  • Perancu (confounding) v. yang nilainya ikut
    menentukan v. D (langsung / tidak)
  • Kontrol (kendali) v. yg nilainya dikendalikan
  • Random v. tanpa diduga berperan dlm. penelitian

29
V A R I A B E L
V. Perancu KEADAAN PATOLOGIS
V. Independen
V. Dependen
SENAM HAMIL
KALA I
Moderator
V. Luar
V. Pengontrol
5P POWER PASSAGE PASSANGER PSYCHE PENOLONG /
PERALARTAN
PARITAS
30
DEFINISI OPERASIONAL
31
PRINSIP PENULISAN D.O
  • Definisi hrs. dapat dibolak-balikan dgn. Hal yg
    didefinisikan (luas keduanya sama)
  • Tidak boleh negatif (kepuasan adalah tidak
    senang)
  • Tidak boleh masuk dalam definisi (kepuasan adalah
    puas terhadap)
  • Tidak boleh bahasa yg kabur (ambigious) kepuasan
    adalah rasa bathin ..

32
Penjabaran Variabel
  • GAMBARAN TINGKAT PENGETAHUAN PASIEN HIV/AIDS
  • Variabel tingkat pengetahuan HIV/AIDS
  • Sub Variabel / Parameter
  • Defenisi
  • Tanda dan gejala
  • Cara penularan
  • Cara perawatan
  • Prognosis
  • RESPONS IMUNITAS PASIEN HIV
  • Variabel imunitas
  • Parameter Cd4, Il-2, IF,gama

33
DEFINISI OPERASIONAL (D.O)
  • D.O Parameter
  • Definisi pemahaman
  • Parameter
  • Definisi
  • Tanda gejala
  • Cara penularan
  • Cara perawatan
  • Pembukaan
  • Kekuatan
  • Mengejan
  • -

Alat Ukur Kuesener observ- asi (partograph)
SKALA Ordinal inter- Val
Variabel 1. Pengetahuan 2.KALA I
SKOR baik Cukup kurang .. Jam
34
3. DEVELOP A1. FRAMEWORK (QUANTITATIVE)2.
RESEARCH QUESTION (QUALITATIVE)
35
What is the link between nursing theory and the
research process?
  • Theory provides direction for nursing research
  • Relationships of components in a theory help to
    drive the research questions for understanding
    nursing
  • Chinn and Kramer (2004), indicate a spiral
    relationship between the two

36
Nursing also utilizes non-nursing theories
37
PRINSIP K. KONSEPTUAL
KERANGKA KONSEPTUAL BERDASARKAN TEORI / MODEL
KEPERAWATAN DAN TEORI LAIN YG RELEVAN
  • Berdasarkan (teori konsep)
  • Hubungan antar variabel
  • Gambar Arah garis (Kiri ke kanan atau atas ke
    bawah) (eksperimen)
  • Garis diteliti (Hubungan)
  • Yang diukur Tidak diukur

38
LANGKAH
  1. TETAPKAN KONSEP / TEORI YG AKAN DIGUNAKAN
  2. MASALAH (DIAMBIL DARI KASUS / MASALAH
    PENELITIAN)
  3. HUB ANTAR VARIABEL

39
PENGEMBANGAN KERANGKA KONSEPTUAL
  • ROY ADAPTATION MODEL PNI
  • 2. OREM SELF CARE
  • 3. CARING
  • 4. KINGS OPEN SYSTEM MODEL
  • 5. TRANSCULTURAL / SUNRISE MODEL
  • 6. MERCER, R.T (Maternal Role Attainment
    BECOMING MOTHER)
  • 7. SERVEQUAL
  • DLL

40
1. Adaptation Model
Input
Effectors
Output
Control processes
Coping mechanisms Regulator Cognator
Physiological function Self-concept Role
function Interdependence
Stimuli Adaptation level
Adaptive and ineffective response
Feedback
Person as adaptive system. (From Roy, C. 1984.
Introduction to nursing An adaptation model 2nd
ed., p. 30. Englewood Cliffs, NJ Prentice
Hall.)
41
Psychosocial FunctioningQuality of
LifePhysical Health
PNI

HEALTH
Psychosocial Moderators
Potential Co-Factors
Person Factors
Neuro- Endocrine Mediators
Immunological Mediators
Coping Patterns
Perceived Stress
Pre tx Critical Factors
42
(Thorton Andersen, 2006)
43
FRAMEWORK (p.403 ADAPTATION PNI)
Counseling for patient with Stress pre op
Learning process (cognator)
Perception ()
Coping ()  
Cognition - Emotion
Stress  
A D A P T A T I O N
Hypotalamus (CRF)
H P A
Adrenal medulla (Catecolamines
Pituitary (ACTH) - endorphin
Adrenal Cortex (Cortisol )
Vital signs (T, P, R, PB)
AXIS
IMMUNE RESPONSE MODULATION (CD4 cytokin
IgG)
44
2. SELF CARE (OREM
Self-care
R
R
Conditioning factors
Conditioning factors
Self-care capabilities (self-care agency)
Therapeutic self-care demand
R
lt
Deficit
Conditioning factors
R
R
Nursing Agency (supportive Educative)
FIG. OREM SELF CARE DEFICIT
45
3.CARING The Structure of Caring
( )
Client well-being
  • Philosoohical attitudes towards persons (in
    general) and the designated client (in specific)

Informed understanding of the clinical condition
(in general) and the situation and client (in
specific)
Message conveyed to client
Therapeutic actions
Intended outcome
The structure of caring as linked to the nurses
philosophical attitude, informed understandings,
message conveyed, therapeutic actions, and
intended outcome. (from Swanson, K. M. 1993.
Nursing as informed caring for well-being of
others. Image The Journal of Nursing
Scholarship, 25 4, 352-357.)
46
4. Human Interaction for Goal Attainment (King)
FEEDBACK
PERCEPTION
NURSE
JUDGMENT
ACTION
REAC TION
INTERAC TION
TRANSACTION
ACTION
PATIENT
JUDGMENT
PERCEPTION
FEEDBACK
47
5. SUNRISE (LEININGER)
Diverse health systems
Professional system
48
Society at large
Community
Family and friends
Father or intimate partner
49
7. SERVEQUALPERCEIVED SERVICE QUALITYFOR
PATIENT WITH JAMKESMAS (Parasuraman)

50
HYPOTHESIS (JIKA ADA!)
  • Hipo rendah
  • Thesis Pernyataan
  • H1
  • (Pernyataan / jawaban sementara terhadap masalah
    penelitian).
  • Hipotesis adalah pernyataan bukan kalimat
  • Perlu pembuktian ---- penelitian (empiris)

51
4. RUMUSAN MASALAH
52
MASALAH RUMUSAN QSS
Q,S,S
MASALAH Pengaruh penyuluhan terhadap perubahan
perilaku ibu utk datang ke Posyandu belum bisa
dibuktikan
RUMUSAN MASALAH Apakah ada pengaruh penyuluhan
terhadap perubahan perilaku ibu utk datang ke
Posyandu ?
Apakah ada hubungan kecemasan dengan pembukaan
Kala 1 pada ibu inpartu..?
Hubungan kecemasan dengan pembukaan Kala 1 pada
ibu inpartu ... masih belum jelas
53
5. TUJUAN PENELITIAN
Menggambarkan desain Menjembatani kesenjangan
antara masalah yg masih abstrak Syarat jelas,
ringkas, deklaratif (kal. Aktif)
54
RUMUS TUJUAN
  • BLOOM Tuj. Penlitian (V V)
  • (C2-C6)
  • DESKRIPSI
  • PERBEDAAN
  • HUBUNGAN
  • PENGARUH
  • SEBAB-AKIBAT

Menjelaskan Menganalisis Mengidentifikasi Mempelaj
ari Mengukur dll
55
(No Transcript)
56
TUJUAN PENELITIAN(UMUM KHUSUS)
TUJUAN UMUM Menjelaskan (Bloom) pengaruh
(tujuan) penyuluhan (v.i) terhadap perubahan
perilaku ibu untuk datang ke Posyandu (v.d) .
  • TUJUAN KHUSUS
  • Menganalisis pengaruh penyuluhan terhadap
    pengetahuan ibu
  • 2. Menganalisis pengaruh penyuluhan terhadap
    sikap ibu setelah mendapatkan penyuluhan
  • 3. Menganalisis pengaruh penyuluhan terhadap
    rutinitas datang ke Posyandu

57
TUJUAN (adaptasi PNI) - konseling
Umum Menjelaskan pengaruh konseling terhadap
penurunan TTV dan modulasi respons imun pada
pasien pre Operasi
  •  Khusus
  • 1. Menjelaskan pengaruh konseling terhadap coping
    pasien
  • 2. Menjelaskan pengaruh konseling terhadap
    penurunan respons stres
  • 3. Menjelaskan pengaruh konseling terhadap
    penurunan tanda tanda vital
  • 4. Menjelaskan pengaruh penerapan caring terhadap
    modulasi respons imun (cortisol,CD4 cytokin
    Ig)

58
MANFAAT PENELITIAN
  • Manfaat teoritis
  • penyuluhan sebagai stimulus dalam proses
    pembelajaran dalam merubah kognisi seseorang
    berdasarkan konsep Adaptasi (Roy) dan PNI (Ader)
  • Manfaat praktis
  • Merubah perilaku pasien secara positif untuk
    datang ke POSYANDU dalam mencegah sakit pada anak
    BALITA.

59
6. JUDUL / TOPIK PENELITIAN
  1. SINGKAT DAN JELAS
  2. TIDAK MELEBIHI 12 KATA
  3. TERGAMBAR TUJUAN DAN VARIABEL PENELITIAN (DESAIN,
    SAMPEL, TEMPAT)

60
CONTOH JUDUL
Menjelaskan (dihilangkan) PENGARUH PENYULUHAN
TERHADAP PERUBAHAN PERILAKU IBU DATANG KE
POSYANDU Atau PENYULUHAN KES DALAM PERUBAHAN
PERILAKU IBU DATANG KE POSYANDU
61
JUDUL MENJELASKAN PENGARUH KONSELING TERHADAP
PENURUNAN RESPONS STRES DAN MODULASI RESPONS IMUN
PADA PASIEN PRE OPATAUKONSELING DALAM
MENURUNKAN RESPONS STRES DAN MODULASI RESPONS
IMUN PADA PASIEN PRE OP
  • Oleh Nursalam
  • NIM . 090214910D

62
LATIHAN
  • A. MASALAH
  • BIDANG KEILMUAN
  • KASUS
  • MASALAH F1 F2 KAJIAN MASALAH (SPIDER WEB)
    TINJAUAN PUSTAKA
  • KERANGKA KONSEPTUAL HIPOTESIS
  • RUMUSAN MASALAH
  • TUJUAN PENELITIAN (UMUM KHUSUS)
  • JUDUL / TEMA / TOPIK
  • MANFAAT
  • B. METODE PENELITIAN????????

63
BAB 1 - 3
  • BAB 1 S/D BAB 3 SUDAH TERJAWAB
  • BAB 1 PENDAHULUAN
  • 1. Latar belakang (M-S-K-S) / MKSS
  • Paragraph 1 Masalah penelitian (F1 F2)
  • Paragraph 2 Skala Masalah
  • Paragraph 3 Kronologis Masalah
  • Paragraph 4 Solusi
  • 2. KAJIAN MASALAH (JIKA ADA)
  • 3. Rumusan Masalah
  • 4. Tujuan (Umum Khusus)
  • 5. Manfaat (Teoritis Praktis)
  • BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA
  • BAB 3 KERANGKA KONSEPTUAL
  • BAB 4 METODE PENELITIAN (KELENGKAPAN PROPOSAL)

64
7. WRITE CHAPTER (RESEARCH METHODS)
D DESIGN (non experiment experiment) S
SAMPLE (POPULATION, SAMPLING, SAMPLE
SIZE, ) V VARIABLE (independent, dependent,
........) I INSTRUMENT (Observation,
questionnaire, scale, in vivo vitro, in
depth interview) A ANALYSIS (T-S-S-V)
65
8. MEMULAI RISET (pengumpulan data dst)
66
9. MENULIS HASIL DAN MEMASUKAN KE JURNAL
67
BAGAIMANA STRATEGI PENGELOLAAN ?
Margono (2013)
68
(No Transcript)
69
(No Transcript)
70
(No Transcript)
71
(No Transcript)
72
(No Transcript)
73
(No Transcript)
74
(No Transcript)
75
(No Transcript)
76
(No Transcript)
77
(No Transcript)
78
(No Transcript)
79
(No Transcript)
80
(No Transcript)
81
(No Transcript)
82
BAGAIMANA STRATEGI AKREDITASI ?
alisaukah_at_yahoo.com
83
AKREDITASI - PERMENDIKBUD NO. 22 TH 2011
SYARAT-SYARAT SBB
  • Memuat artikel yang secara nyata memajukan
    pengetahuan, ilmu, teknologi, dan/atau seni yang
    didasarkan pada hasil penelitian dan telaahan
    yang mengandung temuan dan/atau pemikiran yang
    orisinil serta bebas plagiarisme
  • Memiliki dewan redaksi atau penyunting bereputasi
    yang mewakili bidang pengetahuan, ilmu,
    teknologi, dan/atau seni
  • Melibatkan mitra bestari dari berbagai perguruan
    tinggi dan/atau badan penelitian dan pengembangan
    serta industri yang berbeda dari dalam dan/atau
    luar negeri yang menyaring naskah secara anonim
  • Ditulis dalam Bahasa Indonesia dan/atau bahasa
    resmi PBB
  • Menjaga ketaatasasan gaya penulisan dan format
    penampilannya
  • Diterbitkan secara tercetak dan secara elektronik
    melalui jejaring teknologi informasi dan
    komunikasi dan
  • Menepati jadwal terbit

84
KRITERIA DAN BOBOTNYA
(Instrumen Baru, mulai 15 Juni
2011)
Keberkalaan 9 poin
Substansi
Isi
Penamaan Berkala 3 poin
40
poin
Gaya Penulisan 13 poin
Kelembagaan Penerbit
Penyebar- luasan 4 poin
5
poin
Penyuntingan 18 poin
Penampilan 8 poin
Disinsentif --20
17
85
PREDIKAT AKREDITASI
(Instrumen Baru, berlaku
mulai Juni 2011)
Status Terakre ditasi
Nilai gt85 70-85
Predikat Sangat Baik
(A) (B)
Baik
18
86
A. PENAMAAN
A. PENAMAAN
Kesesuaian Nama
?
Spesifik sehingga mencermin- kan
super/spesialisasi disiplin ilmu Cukup spesifik
tetapi meluas men- cakup bidang ilmu Kurang
spesifik dan bersifat umum Tidak spesifik
dan/atau memakai nama lembaga/lokasi
3
?
2 1
? ?
0
19
87
B. KELEMBAGAAN PENERBIT
B. KELEMBAGAAN PENERBIT
Pranata Penerbit
? ?
Organisasi profesi ilmiah OPI bekerjasama dg PT
dan/atau badan penelitian dan pengembangan PT,
badan penelitian dan pengembangan, atau
badan penerbitan nonpemerintah
5
3
?
1 0
?
Penerbit
bentuk
lain
20
88
C. PENYUNTINGAN
C. PENYUNTINGAN
Penelaahan secara anonim oleh
1.

Mitra BB
? ? ? ?
Berkaliber Berkaliber Setempat
internasional gt50 nasional gt50
7 4 2 0
Tidak melibatkan mitra bebestari
2.
Dampak
keterlibatan nyata
Mitra
Bebestari 5 3 0
? ? ?
Sangat Nyata
Tidak nyata
21
89
3.
Kualifikasi Anggota Dewan Penyunting
?
Lebih dari 50 S2/peneliti dan/atau
S3/GB/peneliti ahli pernah menulis di jurnal
internasional Kurang dari 50 S2/peneliti
dan/atau S3/GB/peneliti ahli pernah menulis di
jurnal internasional Lainnya yang belum
berpengalaman menulis artikel di jurnal
internasional
3
2
?
?
1
4.
Mutu Penyuntingan Gaya dan Format
? ? ?
Baik sekali dan sangat Baik dan konsisten Lainnya
konsisten
3 2 0
22
90
D. PENAMPILAN
D. PENAMPILAN
1.
Ukuran Kertas
1 0,5 0
?
Konsisten berukuran 210x297 mm Konsisten
berukuran Tidak konsisten
A4,
? ?
lainnya
2.
Tata Letak
? ? ?
Konsisten Kurang Konsisten Tidak Konsisten
1 0,5 0
3.
Tipografi
? ? ?
Konsisten Kurang Konsisten Tidak konsisten
2 1 0
23
91
4. Jenis Kertas
?
Konsisten, berkualitas tergolong coated
Konsisten, berkualitas tidak tergolong coated
Tidak konsisten
tinggi,
1
?
sedang,
0,5 0
?
5. Jumlah
per
Jilid/Volume
? ? ?
gt500 halaman 200-500 halaman lt200 halaman
2 1 0
6. Desain Sampul ? Berpenciri ? Tidak berpenciri
1 0
khas
24
92
E. GAYA PENULISAN
E. GAYA PENULISAN
1.
Keefektifan Judul Artikel
? ? ?
Ringkas dan lugas Kurang ringkas dan kurang
lugas Tidak ringkas dan tidak lugas
2 1 0
2.
Pencantuman Nama Penulis Lembaga
dan
? ? ?
Lengkap dan konsisten Lengkap tetapi tidak
konsisten Tidak kengkap, tidak konsisten
1 0,5 0
3.
Abstrak
?
Jelas, ringkas, Bhs Indonesia dan Bhs
Inggris Kurang Jelas dan ringkas, atau dlm Bhs
Indonesia saja atau dalam Bhs Inggris
saja Abstrak tidak jelas dan bahasa tidak baku
2
?
1 0
?
25
93
4.
Kata Kunci
? ? ?
Ada dan mencerminkan konsep penting dalam artikel
1 0,5 0
Ada tetapi tidak konsep penting Tidak ada
mencerminkan dalam artikel
5.
Sistematika Penulisan/Pembaban
? ? ?
Lengkap dan bersistem baik Lengkap tetapi tak
bersistem Kurang lengkap dan tak bersistem
1 0,5 0
6.
Pemanfaatan Instrumen Pendukung
? ? ?
Informatif dan komplementer Kurang informatif
atau komplementer Tidak termanfaatkan
1 0,5 0
7.
Cara Pengacuan dan
Pengutipan
? ? ?
Baku dan Konsisten Kurang baku dan kurang
konsisten Tidak baku dan tidak konsisten
1 0,5 0
26
94
8.
Penyusunan Daftar Pustaka
? ? ?
Baku dan konsisten Kurang baku dan kurang
konsisten Tidak baku dan tidak konsisten
1 0,5 0
9.
Petunjuk bagi Calon Penulis
? ? ?
Rinci, lengkap, jelas, sistematis Kurang lengkap,
kurang jelas Tidak lengkap, tidak jelas
1 0,5 0
10. Peristilahan
dan
kebahasaan
? ? ?
Baik Cukup Buruk
2 1 0
27
95
F. SUBSTANSI ISI
F. SUBSTANSI ISI
1.
Cakupan Keilmuan Berkala
?
Superspesialisasi, misalnya takso- nomi jamur
atau Studi Jepang Spesialis, misal fisiologi
tumbuhan, ekologi pesisir, studi Asia
Timur Cabang ilmu, misalnya botani atau studi
wilayah Disiplin ilmu, misal biologi/sosiologi
4
?
3
?
2 1
? ?
Bunga rampai dan bagai disiplin ilmu
kombinasi ber-
misalnya Berkala
MIPA
0
2.
Aspirasi Wawasan
? ? ? ? ?
Internasional Regional Nasional Kawasan Lokal
5 4 3 2 0
28
96
3. Kepioneran Ilmiah Isi Orisinalitas Karya
Berkala/
? ? ? ? ?
Semua orisinal
7 5 3 1 0
gt gt gt
80 60 40
Orisinal Orisinal Orisinal
Lainnya
4.
Makna Sumbangan
bagi
Kemajuan
? ? ? ? ?
Tinggi Cukup Sedang Kurang Tidak ada
4 3 2 1 0
5.
Dampak
Ilmiah
? ? ? ? ?
Besar Cukup Sedang Kurang Tidak ada
7 3 5 1 0
29
97
6.
Nisbah Sumber Acuan Primer berbanding sumber
lainnya
? ? ?
gt 80 40--80 lt 40
3 2 1 Acuan 3 2 1
7.
Derajat
Kemutakhiran
Pustaka
? ? ?
gt 80 40--80 lt 40
8.
Analisis
dan
Sintesis
? ? ? ?
Baik Cukup Sedang Kurang
4 3 2 1
9.
Penyimpulan
dan
Perampatan
? ? ?
Baik Cukup Kurang
3 2 1
30
98
G. KEBERKALAAN
G. KEBERKALAAN
1.
Jadwal Penerbitan
?
gt80 terbitan sesuai dg periode yang
ditentukan 40-80 terbitan sesuai dg periode
yang ditentukan lt40 terbitan sesuai dg periode
yang ditentukan
3
?
1
?
0
2.
Tata Penomoran
? ? ?
Baku dan bersistem Tidak baku tetapi
bersistem Tidak bersistem dan tidak baku
2 1 0
31
99
3. Penomoran Halaman
? ?
Berurut dalam satu volume Tiap nomor dimulai
dengan halaman baru
2
0
4. Indeks Tiap Jilid/Volume
? ? ?
Indeks subjek Indeks subjek
dan pengarang saja/pengarang
rinci saja
2 1 0
Tidak
ada
32
100
H. PENYEBARLUASAN
H. PENYEBARLUASAN
1.
Jumlah Tiras/Jumlah
Pelanggan
? ? ?
gt1000 eksemplar 401-1000 eksemplar 300-400
eksemplar
2 1 0
2.
Menyediakan etak Penulis Artikel
Lepas
untuk
? ?
Ya, bukti terlampir TidakC
1 0
33
101
I. DISINSENTIF
I. DISINSENTIF
1.
ISSN ? Tidak memiliki ISSN Plagiat ? Terbukti
memuat artikel yang keseluruhannya merupakan
plagiat ? Terbukti memuat artikel
berisikan bagian-bagian yang merupakan
plagiat Wajib Simpan ? Tidak memenuhi ketentuan
wajib simpan
-2
2.
-10
-5
3.
-3
34
102
4.
Portal Elektronik ? Tidak mengunggah jurnalnya
portal elektronik nasional
dalam
-4
5.
Foto
-1
?
Memuat
foto
penulis
artikel
35
103
BAGAIMANA MENJAGA MUTU JURNAL ?
A.Mukhadis (2013)
104
PENENTU MUTU PENERBITAN JURNAL DI PERGURUAN
TINGGI
NASKAH
Kuantitas
Relevansi
Kualitas
Pengendalipendukung kendala
Sumber
Naskah/
Dana
JURNAL
PENULIS
PENGELOLA
BERKUALITAS
Lembaga
Pelanggan/pembaca
PENDUKUNG
penaung
105
ARTIKEL DAN PENGELOLAANNYA
MENUJU JURNAL TERAKREDITASI
PROSES PENGOLAHANARTIKEL (MASUKTERBIT)
?KUANTIATIF?RELEVANSI?KUALITATIF
STANDAR STANDAR MUTU
MUTU ARTIKEL PENGELOLAAN
UPAYAPEMENUHAN STANDAR MUTU
(ARTIKEL PENGELOLAAN)
SINERGI POTENSI SUMBERDAYA PENGENDALIAN
FAK-TOR PENDUKUNG DAN KEN-DALA DLM MEKANISME
TEKNIK PENYUNTINGAN
AUDIT INTERNAL MUTU TERBITAN JURNAL (SELF-EVALUAT
ION)
AUDIT EKSTERNAL
IDENTIFIKASI TINDAKAN
MUTU TERBITAN JURNAL (AKREDITASI)
TINDAKAN TERPILIHDAN PELAKSANAAN
JURNALTERAKREDITASI
106
STANDAR MUTU ARTIKEL
? Delta Sumbangan terhadap perkembanganilmu,
teknologi, seni atau inovasi.
? Originalitas isi atau ide bukan hasil
jiplakan.
? Kebenaran temuan/ide, termasuk Validitas
danReliabilitas Metode.
? Terbebas dari fabrikasi, falsifikasi, dan
plagiasi.? Penulisan memenuhi kaidah penulisan
artikelilmiah yang baku.
107
(No Transcript)
108
SUSUNAN DAN FUNGSIPENGELOLA JURNAL
SUSUNAN
FUNGSI
?Memfasilitasi penulis
? Ketua Penyunting? Wakil Ketua
dan pembaca
?Melakukan penjaminan mutu
Penyunting
? Mitra Bebestari? Penyunting
?Memproses naskah?Meningkatkan keter-
bacaan
Pelaksana
?Menjaga keteraturan terbit
? Pelaksana Tata Usaha
?Mendistribusikan jurnal
109
TUGAS KETUA/WAKIL KETUA
?Menilai kelengkapan isi sesuai
anatomiselingkung .
? Menilai kesesuaian isi artikel dengan
cakupanbidang ilmu jurnal.
? Menunjuk Mitra Bebestari yang sesuai
untukmenelaah substansi isi.
? Menunjuk penyunting pelaksana.? Menyunting
akhir dan pracetak.
? Melakukan penjaminan mutu proses, cetak,
danterbitan.
110
TUGAS MITRABEBESTARI DANPENYUNTING PELAKSANA
MITRA
PENYUNTING PELAKSANA
BEBESTARI
?Menyunting artikel sesuai rekomendasi
?Menelaah artikel dari aspek substan-
Mitra Bebestari
si isi
?Mencegah pabri- kasi dan falsifikasi?Merekomen
dasikan
?Menyunting artikel dari aspek bahasa
?Menyunting artikel dari aspek format
kelayakan naskah?Merekomendasikan
?Menyunting artikel dari aspek tampilan
perbaikan naskah
111
TELAAH SUBSTANSI ISI ARTIKEL
MENILAI SUBSTANSI ARTIKEL DARI ASPEK
?Originalitas isi artikel (penelitian/konseptual).
?Pernahkah dimuat di media lain.
?Kesesuaian isi dengan cakupan dan anatomi
jurnal.
?Keruntutan dan kesesuaian pembahasan dengan
masalahyang diangkat.
?Kemutakhiran teori dan pustaka yang dirujuk.
?Kemutakhiran dan kesesuaian pendekatan dan
metodepenelitian.
?Ketepatan interpretasi dan pembahasan hasil
penelitian.?Ketepatan dan kesesuaian simpulan
dan saran.?Kompilasi dan tampilan tata tulis.
DIAKHIRI REKOMENDASI HASIL TELAAH!
112
MEKANISME TELAAH SUBSTANSI ISI ARTIKEL
2
KETUA
PENYUNTING
Layak muattanpa revisi
P
3
Layak muat revisi oleh
E 8
PA/MB
N
Layak muat
MITRA
U 1
4
revisi oleh 4
BEBESTARI
penyuntingpelaksana
L
Layak muat revisi oleh
7
I
penulis
S
PENYUNTINGPELAKSANA
Tidak layak muat
5
6
113
TUGAS TATA USAHA
MELAKSANAKAN
? Administrasi penerbitan
? Pengetikan naskah (revisi/lay out)?
Pencermatan tampilan
? Pengiriman jurnal
? Administrasi keuangan
114
LINGKUP PEKERJAANPENYUNTINGAN ARTIKEL
ISI
RENCANA
ASPEK YANG
BAHASA
CETAK DISUNTING
TAMPILAN
115
PENYUNTINGAN ISI ARTIKEL
PENELITIAN
KONSEPTUAL
?Judul? Abstrak
? Judul
? Abstrak? Kata kunci? Masalah
? Kata kunci
? Pendahuluan? Metode
? Teori rujukan? Pendahuluan? Pembahasan?
Penutup
? Hasil? Pembahasan Simpulan? Saran
Daftar Rujukan
? Rujukan utama? Daftar Rujukan
116
PENYUNTING BAHASA DAN FORMAT
? Pemilihan/penerjemahan kata/istilah?
Penggunaan ejaan dan tanda baca? Penggunaan
lambang/simbol? Pengalimatan (menambah/mengurangi
)? Pengalineaan(memecah/mengintegrasikan)?
Penulisan kutipan (langsung/tidak langsung)?
Penulisan perujukan (sesuai selingkung)?
Penulisan daftar rujukan (sesuai selingkung)?
Penyesuaian rujukan dan daftar rujukan?
Penyajian tabel dan gambar
? Judul, abstrak, idenitas penulis
117
PENYUNTINGAN TAMPILAN
Letak dan jenis huruf judul
?
?Letak dan kelengkapan identitaspenulis
?Spasi, paragraf dan indentasi abstrak?Letak
kata kunci
?Penulisan peringkat anatomi artikel
?Penelitian
?Non-penelitian
118
TEKNIK MENYUNTING ARTIKEL JURNAL
?Berikan dukungan kepada penulis
(motivasi penulis).
? Komentar sebaiknya bersifat konstruktif
dan hindari destruktif.
? Penuh pertimbangan dan kecermatan
dalam mengambil keputusan.
?Bersifat adil dalam memberikan komentar
atas kelemahan dan kekuatan.
?Berikan komentar dan saran perbaikan
secara jelas, operasional, dan santun.
Sukamto, 2009
119
TEKNIK MENYUNTING ARTIKEL JURNAL
? Artikel dibaca secara cermat ,berkali-kali, dan
perhatikan saran Mitra Bebestari.? Gunakan
tanda-tanda penyuntingan.? Gunakan warna tinta
yang berbeda antara penyunting satu dengan yang
lain.? Gunakan format penyuntingan yang jelas
.? Taat azas dengan alokasi waktu.? Dilakukan
penyuntingan akhir sebelum dan setelah pracetak.
120
CONTOH TANDA-TANDA PENYUNTINGAN
121
CONTOH PENGGUNAAN TANDA PENYUNTINGAN
ADA-TIDAKNYA PERANAN MAJELIS SEKOLAH DALAM
PELAKSANAAN PENDIDIKAN SISTEM GANDA (PSG) di SMK
Dalam penelitian ini bertujuan untuk mengetahui
atau mendeskripsikanefektifitas ada-tidaknya
peranan dan tugas Majelis Sekolah
dalampelaksanaan Pendidikan Sistem Ganda
Pada sekolah menengahkejuruan di Indonesia.
Penelitian ini .
Kesimpulan daripada penelitian Soewignyo,
1991101 menunjukkanterdapat kecenderungan
semakin banyak campur tangan pimpinanperusahaan
semakin rendah tingkatpartisipasi karyawan
di daerahperkotaan.
Wignjosoebroto, S. (1996). Strategi Pendidikan
Dalam Rangka
Peningkatan Kualitas Sumber Daya Manusia
Yang Tangguh danKompetitif Menyongsong Tahun
2000. Makalah disampaikan padaKonaspi III, di
Ujung Pandang pd Tanggal 4--7 Maret.
122
BAGAIMANA PENULISAN NASKAH dlm JURNAL YG BAIK ?
Suhadi Ibnu (2013)
123
Jurnal
? Publikasi (berkala) ilmiah yang
memuat informasi tentang kegiatandan hasil
kegiatan bidang IPTEKStertentu
? Berfungsi mengkomunikasikan
aktivitas dan hasil pengembanganIPTEKS
? Sarana komunikasi ilmiah antara pihak-pihak
yang terlibat di bidang IPTEKS yang sama/sejenis
124
Ciri-ciri Artikel dalam Jurnal Ilmiah
? Mempunyai bentuk, struktur, dan isi dengan
sifat tertentu
? Penulisannya mengikuti kaidah, pola, dan
teknik tertentu
? Kaidah, pola, dan teknik penulisan (mungkin)
dipengaruhi gaya selingkung yang
ditetapkan Dewan Penyunting.
125
Sifat Artikel Ilmiah
? Objektif
? Rasional? Kritis
? Pembaharu dan up-to-date
126
Muatan Jurnal
(Menurut Peraturan Dirjen Dikti
No.49/DIKTI/Kep/2011
? Artikel Utama
? Artikel Hasil Penelitian? Artikel Telaah
? Review Buku Baru? Case Report
? Obituari
127
Contoh ARTIKEL HASIL PENELITIAN
KUANTITATIF
1. Judul
2. Nama Penulis
3. Abstrak dan Kata kunci
4. Bagian Pendahuluan
5. Bahan dan Metode
6. Hasil dan Pembahasan
7. Simpulan dan Saran
8. Daftar Rujukan (5 thn terakhir)
128
KUALITATIF
  • Judul
  • Nama penulis
  • Abstrak
  • Pendahuluan
  • Metode (fenomenologi, grounded theory,
    etnografi, study kasus, biografi)
  • Hasil dan Pembahasan
  • Simpulan dan Saran
  • Daftar Pustaka

129
Format Artikel Penelitian (Cout MGW)
-----------JUDUL -----------
Penulis
bstrak -------------------------------------
----------------------------------------------
----------------------------------------------
ata kunci -------------------------------
-------Pendahuluan (tanpa sub judul)
-----------------
--------------------------------------------------
-------------
--------------------------------------------------
-----
--------------------------------------------------
-------------
BAHAN METODE
--------------------------------------------------
-----
--------------------------------------------------
-------------
HASIL
--------------------------------------------------
-----
--------------------------------------------------
-------------
BAHASAN
--------------------------------------------------
-----
--------------------------------------------------
-------------
SIMPULAN DAN SARAN
--------------------------------------------------
-----
--------------------------------------------------
-------------
DAFTAR RUJUKAN
130
1. JUDUL
  1. SINGKAT DAN JELAS
  2. TIDAK MELEBIHI 10 (Inggris) - 12 KATA (Indonesia)
  3. TERGAMBAR TUJUAN DAN VARIABEL PENELITIAN (DESAIN,
    SAMPEL, TEMPAT)

Contoh
Model Asuhan keperawatan terhadap respons kognisi
dan biologis pada penderita HIV AIDS (jurnal
Ners, vol. 6 no. 2011
Prediktor beban merawat dan tingkat depresi pada
caregiver dlm merawat Lansia dgn dimensia di
masyarakat. (jurnal ners, vol. 8 no.1 2013
131
2. Abstrak dan Kata Kunci I-M-R-A-D
? I Masalah dan/atau tujuan penelitian
? M Metode/pendekatan? R-AHasil penelitian
D Discussion Dua versi B. Indonesia
dan Inggris
132
  • Contoh ABSTRACT (by Nursalam, Kedek, Mishabatul,
    Effendy) JNEP (2013)
  • SLEEP HYGIENE BEHAVIOR AMONG BALINESE ADOLESCENT
  • Introduction Sleep hygiene is very important
    for predicting the quality and quantity of sleep
    in adolescent students. Studies in recent
    yearsshowed thenumber ofadolescentswhoget sleep
    disturbancesdue topoor sleepbehaviorincreased by
    72,9, however only a few study explored the
    sleep hygiene behaviour particularly from
    developing country setting. The purpose of this
    study was to know sleep hygiene in adolescent
    students in Bali. Method Design used in this
    study was descriptive analytic with
    cross-sectional approach. The population was all
    students of class X and XI in PGRI Negara High
    School. Total sample was 46 respondents. Data
    were collected by using questionnaires
    modification Adolescent Sleep Hygiene Scale
    (ASHS) and it was analyzed by using multiple
    linear regression test with level of significance
    lt0,05. Result The result showed that sleep
    hygiene for adolescents Balinese in terms of most
    of the physiological aspect of sleep hygiene
    behaviors to have enough category(50,00).
    Reviewed from the cognitive aspect showed on less
    category(71,74). Most have sleephygiene behavior
    with good category(41,32) on the emotional
    aspect. The sleep environment aspect showed on
    lessc ategory(45,65). The daytime sleep aspect,
    most have sleep hygiene behavior with enough
    category(50,00) and the sleep stability aspect
    on less category(43,48). Discussion and
    conclusion It can be concluded that most of
    Balinese adolescents has sleep hygiene with less
    to moderate category. Further studies should be
    done related intervention to improve sleep
    quality.
  • Keywords sleep hygiene, Balinese, adolescent

133
3. Bagian Pendahuluan (MKSS)
? Berisi
  • Masalah penelitian
  • Kronologis
  • Skala masalah
  • Solusi (usulan pemecahan)
  • Tujuan

134
4. BAHAN DAN METODE PENELITIAN D-S-V-I-A
Desain Populasi, sampel, sampel size,
sampling Variabel Instruments
bahan Analysis Etichical clearance??? wajib utk
Jurnal International
? (Untuk penelitian kualitatifMengikuti kaidah
penelitiankualitatif)
135
5. HASIL (WHAT) PEMBAHASAN
NO ITEM PENJELASAN
Bagian Deskriptif (Isi) Kalimat Pengantar Gambaran Lokasi Penelitian Data Umum Penyajian karakteristik pasien yg diteliti (tidak ditampilkan) Data Khusus Penyajian variabel yg diteliti secara rinci(tabel, gambar dll) Setiap Tabel / gambar harus dijelaskan di bawahnya, meliputi 1) Amati data yg ada 2) Hubungan pokok yg akan diuji 3) Mencari angka-angka yg menyimpang 4) Tulis hasil uji statistik
136
PEMBAHASAN PERLU PENJABARAN PERTANYAAN WHY
HOW
  1. Isi F-T-O Fakta (hasil penelitian) Teori dan
    Opini (pendapat peneliti)
  2. Menganalisa makna penemuan penelitian (hasil
    dihubungkan dgn. pertanyaan penelitian
    membandingkan dgn. temuan sebelumnya (apakah
    memperkuat berlawanan atau sama sekali baru)
  3. Setiap pertanyaan dijelaskan (didukung dgn.
    referensi yg memadai)
  4. Menghubungkan dgn ilmu teori yg ada fakta di
    lapangan
  5. Perlu dituliskan hasil temuan dan keterbatasan
  6. Penulisan secara wajar (tidak berlebihan)
    menuliskan makna hasil penelitian

137
6. SIMPULAN DAN SARAN
  • Isi kesimpulan
  • 1) Menjawab masalah atau tujuan (khusus)
    penelitian / membuktikan hipotesis
  • 2) Didasarkan pada hasil dan pembahasan
  • 3) Memberikan makna dari temuan
  • 4) Menggunakan bahasa yang jelas dan singkat
  • 5) Meminimalkan / meniadakan hasil-hasil angka
    statistik

S A R A N
  • Saran harus operasional dan dapat diterapkan
  • Dituliskan berdasarkan kesimpulan yang masih
    belum sesuai dengan tujuan penelitian ataupun
    adanya kesenjangan dengan fakta dan standar
  • Ditujukan untuk kepentingan masayarakat
    (konsumen) dan perkembangan ilmu pengetahuan
    (i.e. perlu dilakukan penelitian lebih lanjut)

138
SIMPULAN KIAT-KIAT KEBERHASILAN
  • Tergantung pada kinerja pengelola berkala
  • Keseriusan penulis artikel dlm mendukung
    pengelola berkala agar dapat terakreditasi dengan
    mengikuti aturan penulisan/gaya selingkung
    berkala ilmiah
  • Harus ada kerjasama yang baik antara penulis dan
    penerbit/pengelola berkala
  • Substansi artikel yang berkualitas
  • Meminamilisasi penghambat penerbitan (biaya,
    tidak adanya artikel yang bermutu dan layak untuk
    diterbitkan)

139
Success depends on S Visi (konsep) Misi
(aktivitas) Motivation
You dont have to be great to get started, but
you have to get started to be great ---------
Les Brown ----------
Write a Comment
User Comments (0)
About PowerShow.com